Jakarta (ANTARA) – Presiden Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Pakistan yang telah menerbangkan enam jet tempur JF-17 untuk mengawal pesawatnya saat memasuki wilayah udara negara Asia Selatan itu pada Senin (8 Desember).
“Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih dan hormat yang tulus dan mendalam kepada Anda, pemerintah, dan rakyat Pakistan atas sambutan hangat yang diberikan,” ujarnya kepada Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif dalam konferensi pers bersama yang dipantau daring dari Jakarta, Selasa.
Sa’at memaparkan hasil pertemuannya dengan Sharif di Prime Minister House, Islamabad, Prabowo menegaskan kembali bahwa merupakan kehormatan besar menerima gestur penghormatan seperti itu dari pemerintah dan militer Pakistan.
“Bahkan sebelum mendarat di Pakistan, saya sudah disambut di udara oleh pilot-pilot Angkatan Udara Anda yang menerbangkan pesawat JF-17 Thunder. Itu benar-benar kehormatan luar biasa bagi saya,” kata Presiden, mengulangi kegembiraannya atas sambutan tersebut.
Prabowo memulai kunjungan resminya ke Pakistan pada Senin (8 Desember), di mana ia disambut beberapa pejabat tinggi di Bandara Nur Khan Base, Islamabad, termasuk PM Sharif dan Presiden Asif Ali Zardari.
Sharif menyampaikan perasaan serupa dalam konferensi pers itu, dan mencatat kegembiraannya atas kesempatan menerima Prabowo di kediaman resminya serta memuji signifikansi kunjungan ini.
“Selamat datang di Pakistan, saudaraku, Bapak Presiden. Sangat menyenangkan bagi pemerintah dan rakyat Pakistan, juga bagi saya pribadi, untuk menyambut Anda di Pakistan—rumah kedua Anda—dalam kunjungan yang Anda inisiatif sendiri ini,” ucapnya.
Mengenai pengawalan jet tersebut, Sharif menekankan bahwa itu bukan praktik rutin melainkan sambutan khusus untuk Prabowo sebagai pemimpin negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia.
Namun, ia menekankan bahwa Pakistan seharusnya melakukan lebih lagi, mengingat kunjungan Prabowo merupakan kunjungan pertama oleh seorang pemimpin Indonesia sejak Presiden Ketujuh Joko Widodo tujuh tahun lalu.
Berita terkait: RI-Pakistan sebagai negara Muslim moderat promosikan toleransi: Prabowo
Berita terkait: Indonesia, Pakistan tanda tangani tujuh perjanjian kerja sama
Berita terkait: Indonesia, Pakistan upayakan hubungan lebih kuat saat Prabowo mulai kunjungan