Selasa, 19 Agustus 2025 – 01:34 WIB
Jakarta, VIVA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan komitmennya untuk menjaga penghormatan terhadap karya musik yang sering dipakai di pertandingan Timnas Indonesia. Salah satunya lagu Tanah Airku karya almarhumah Ibu Sud yang kerap dinyanyikan pemain dan suporter saat mendukung Tim Garuda.
Erick menyatakan, dalam waktu dekat ia bersama Menteri Hukum Supratman Andi Agtas akan menemui keluarga Ibu Sud untuk bahas penghargaan dan mekanisme royalti atas penggunaan lagu tersebut.
“Insyaallah sebentar lagi kami dan Menteri Hukum akan ketemu keluarga Ibu Sud. Kami ingin hargai karya beliau yang abadi, sekaligus ingatkan bahwa pahlawan pencipta lagu juga punya kontribusi besar,” kata Erick di Jakarta.
Baca Juga:
Mengejutkan, Tijjani Reijnders Ingin Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Dukungan PSSI pada Perlindungan Hak Cipta
Erick tegas bahwa PSSI mendukung penuh kebijakan pemerintah soal hak cipta. Menurutnya, hal ini penting agar sepak bola nasional tetap sesuai regulasi sekaligus menghargai karya musisi lokal.
Baca Juga:
Nestapa Piala Kemerdekaan 2025, Timnas Indonesia Gagal Juara Usai Ditumbangkan Mali
“Dalam bernegara, semua ada aturannya. Saya tekankan PSSI dukung penuh kebijakan pemerintah. Lagu kebangsaan memang domain publik, tapi untuk lagu komersial, kami tetap hormati hak cipta,” jelasnya.
Ia contohkan kolaborasi PSSI dengan grup musik God Bless yang membawakan lagu Rumah Kita melalui proses resmi.
Lagu Pemersatu Bangsa
Erick soroti makna lagu seperti Tanah Airku yang menurutnya bukan hanya hiburan, tapi juga pemersatu.
“Saat pemain nyanyi Tanah Airku di lapangan, euforianya luar biasa, bahkan ada yang nangis. Lagu ini harus dipakai dengan benar dan proporsional,” tegasnya.
Dengan rencana temu keluarga Ibu Sud, PSSI berharap bisa beri penghormatan layak sekaligus pastikan penggunaan lagu sesuai aturan hak cipta.