Jumat, 15 Maret 2024 – 10:41 WIB
Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana melakukan peninjauan di lokasi banjir bandang di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, pada Kamis (14/3) malam. Foto: Humas Pemprov Jateng.
jpnn.com – PEKALONGAN – Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana meninjau lokasi banjir bandang di Desa Wangandowo, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pekalongan, pada Kamis (14/3) malam.
Nana juga memberikan bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) berupa makanan, selimut, sembako, sandang anak, sandang dewasa, kornet, beras, dan lainnya senilai Rp 160.804.000 kepada korban banjir.
Menurut Nana, banjir bandang yang menyebabkan dua orang meninggal di daerah tersebut disebabkan oleh hujan intensitas tinggi dalam dua hari terakhir.
“Banjir ini terjadi karena hujan yang tinggi pada tanggal 12-13 Maret,” ujar Nana setelah mengecek kondisi korban banjir di tempat pengungsian Desa Wangandowo.
Nana menjelaskan bahwa hujan intensitas tinggi tersebut menyebabkan kolam retensi di sebuah pabrik sepatu diduga jebol, sehingga air melimpah ke permukiman warga.
Akibatnya, sekitar 2 rumah hanyut, 20 rumah rusak parah, dan 50 rumah rusak ringan.
Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana meninjau lokasi banjir bandang di Pekalongan, serta memberikan bantuan senilai Rp 160 juta.
Silakan baca berita menarik lainnya dari JPNN.com di Google News