Pemerintah merencanakan program panti jompo untuk lansia

Pemerintah Indonesia akan segera meluncurkan program panti jompo untuk memberikan layanan kesehatan khusus bagi orang dewasa yang lebih tua.

Program ini akan segera direalisasikan karena telah dimasukkan dalam Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kesehatan, kata direktur usia produktif dan kesehatan lanjut usia di Kementerian Kesehatan, Nida Rohmawati, di Jakarta pada hari Kamis.

Rancangan peraturan tersebut ditargetkan untuk disetujui tahun ini.

Ia mencatat bahwa layanan serupa telah disediakan di negara-negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura.

Menurut Rohmawati, layanan tersebut sangat diperlukan mengingat bahwa masyarakat Indonesia mulai menua, dan tidak semua keluarga di rumah dapat memberikan bantuan medis kepada orang dewasa yang lebih tua.

“Mungkin orang tua baru saja pulang dari rumah sakit, membutuhkan peralatan bantuan seperti ventilator, atau perlu disuntikkan obat tertentu, tetapi orang di rumah mungkin tidak dapat melakukannya,” jelasnya.

Ia menekankan bahwa langkah ini juga merupakan upaya pemerintah untuk menjamin hak-hak orang dewasa yang lebih tua.

Menurutnya, layanan panti jompo akan dilaksanakan berdasarkan realitas setiap keluarga.

“Kita perlu melihat konteksnya. Jika orang dewasa yang lebih tua dapat berkontribusi, aktif, dan menjadi bagian atau subjek masyarakat, keluarga dapat merawat mereka, maka mereka dapat dirawat di rumah. Namun, jika mereka membutuhkan perawatan, kita tidak bisa mengabaikannya,” paparnya.

Oleh karena itu, ia berharap agar rancangan peraturan segera disetujui sehingga program dapat segera dilaksanakan.

Saat ini, Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Kesehatan telah diserahkan ke Kementerian Sekretariat Negara untuk persetujuan Presiden.

Berita terkait: Melakukan penelitian tentang orang dewasa yang lebih tua untuk mengatasi masalah demografi: pemerintah

Berita terkait: Menjaga kesejahteraan mental, fisik dengan tetap produktif sebagai lansia

MEMBACA  6 Negara Bersaing untuk Mendapatkan 3 Tiket Terakhir Piala Eropa 2024

Berita terkait: Wakil Ketua MPR mendorong pemuda untuk merawat orang dewasa dengan demensia

Penerjemah: Sean Filo, Raka Adji
Editor: Azis Kurmala
Hak cipta © ANTARA 2024