Pemerintah berencana untuk menghentikan sementara pembangunan Ibukota Negara Nusantara (IKN) menjelang upacara nasional peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 pada tanggal 17 Agustus.
“Kami berencana untuk menghentikan kegiatan konstruksi, kecuali beberapa pekerjaan kecil, seminggu sebelum upacara Hari Kemerdekaan. Pada tanggal 10 Agustus, kami akan menghentikan kegiatan mobilisasi, seperti yang melibatkan truk,” demikian disampaikan Ketua Satuan Tugas Pengembangan Infrastruktur IKN, Danis Sumadilaga, di sini pada hari Sabtu.
Selama periode jeda, ia menyatakan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tidak akan memecat pekerja konstruksi dan malah memberikan mereka kegiatan lain yang bermanfaat.
Adapun pekerja administratif dan yang bekerja di dalam ruangan, Sumadilaga menjelaskan bahwa mereka akan terus bekerja seperti biasa karena jeda sementara hanya akan berlangsung selama enam hari hingga akhir upacara nasional.
“Pekerja di dalam ruangan akan tetap bekerja seperti biasa. Adapun pekerja di luar ruangan, kami akan mengatur kegiatan khusus untuk mereka, seperti olahraga dan pelatihan sertifikasi, agar mereka tetap sibuk. Jeda hanya akan berlangsung selama enam hari,” tegasnya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyatakan bahwa kediaman presiden di Nusantara dan Jakarta akan menjadi tuan rumah upacara nasional untuk memperingati ulang tahun kemerdekaan Indonesia yang ke-79.
Menurut rencana, Presiden Joko Widodo akan memimpin upacara mendatang di IKN. Presiden terpilih Prabowo Subianto dijadwalkan akan mendampingi kepala negara selama upacara tersebut.
Sementara itu, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, didampingi oleh Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, akan memimpin upacara lain di Istana Presiden di Jakarta.
Presiden Widodo mencatat bahwa keputusan untuk mengadakan dua upacara nasional diambil karena adanya transisi ibu kota yang sedang berlangsung.
Beliau mengatakan bahwa Nusantara akan menjadi satu-satunya tuan rumah upacara nasional Hari Kemerdekaan tahun 2025 setelah dikeluarkan dekrit presiden tentang transfer ibu kota.
Berita terkait: BNPB merancang peta risiko banjir 25 tahun untuk Nusantara
Berita terkait: Tidak ada masalah dalam pendanaan pembangunan IKN, makan siang bergizi: menteri
Penerjemah: Aji C, Tegar Nurfitra
Editor: Rahmad Nasution
Hak cipta © ANTARA 2024