Judul yang Diperbarui: Keterlaluan! Dealer Ini Jual Mobil Bekas Dikira Baru

Jumat, 7 November 2025 – 13:30 WIB

Michigan, VIVA – Kasus yang memalukan datang dari Amerika Serikat, tepatnya di negara bagian Michigan. Sebuah dealer mobil besar ketahuan menjual mobil bekas pakai sebagai unit baru, dan sekarang izinnya langsung dibekukan oleh pemerintah setempat.

Dealer tersebut adalah LaFontaine Chevrolet Buick GMC of St. Clair, yang baru saja dihukum oleh Michigan Department of State (MDOS). Lembaga ini menilai tindakan dealer itu bisa menimbulkan “bahaya serius bagi masyarakat”.

Menurut laporan resmi, pelanggaran ini terungkap setelah tim MDOS melakukan inspeksi pada bulan September lalu. Inspeksi ini dilakukan karena LaFontaine masih dalam masa percobaan selama 18 bulan akibat kasus pelanggaran sebelumnya.

Setahun sebelum kasus ini, dealer itu bahkan sudah membayar denda sebesar 3.000 dolar AS. Tapi ternyata, hukuman tersebut tidak membuat mereka kapok dan malah mengulangi kesalahan dengan cara yang lebih parah.

Kali ini, LaFontaine dilaporkan mendaftarkan mobil baru atas nama perusahaan sebagai mobil pinjaman (loaner cars). Setelah dipakai, mobil-mobil itu lalu dijual kembali ke pelanggan dengan status “baru”.

Yang bikin kaget, beberapa mobil yang dijual ternyata sudah dipakai ribuan kilometer. Salah satu mobil bahkan sudah menempuh jarak lebih dari 6.000 mil, tapi tetap dipasarkan sebagai mobil “baru keluar dari pabrik”.

Padahal, sejak Oktober 2024 lalu, pemerintah Michigan sudah memperingatkan semua dealer untuk tidak melakukan praktek seperti ini. Menurut hukum di sana, kendaraan loaner harus dijual sebagai mobil bekas.

Tapi kelihatannya, LaFontaine tidak menghiraukan aturan itu. MDOS bahkan menemukan lebih dari dua puluh mobil dengan pelanggaran yang sama sebelum akhirnya memberikan hukuman tegas berupa pencabutan izin operasi sementara.

MEMBACA  Tarif Trump mengakhiri 'dunia seperti yang kita kenal': Starmer Inggris | Berita Perang Dagang

Dalam pernyataannya kepada CBS News, pihak LaFontaine Automotive Group membantah tuduhan tersebut. Mereka bilang bahwa kasus ini cuma “kesalahan administratif” karena beda penafsiran antara pabrikan dan aturan negara bagian.

Menurut mereka, dalam program resmi General Motors (GM), mobil loaner atau sewaan masih tergolong kendaraan baru karena masih dapat garansi penuh dan insentif dari pabrikan. Sayangnya, hal ini tidak sesuai dengan sistem pencatatan di negara bagian Michigan.

Dengan status izin yang ditangguhkan, LaFontaine untuk sementara tidak boleh melakukan kegiatan jual beli kendaraan. MDOS sendiri belum mengumumkan berapa lama hukuman ini akan berlaku.