Investasi di Bekasi Meningkat, Penjualan Properti Residensial & Ruko LPCK Bertumbuh

Peningkatan Investasi di Bekasi, Pertumbuhan Penjualan Properti Residensial & Ruko LPCK

Investasi di Kabupaten Bekasi terus mengalami peningkatan yang signifikan, terutama dalam sektor properti residensial dan ruko. Realisasi investasi hingga triwulan ketiga 2024 mencapai Rp54 triliun, melampaui target yang ditetapkan pemerintah daerah setempat. Kabupaten Bekasi kini menjadi kawasan dengan realisasi investasi tertinggi di Jawa Barat.

Investasi tersebut berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp39,36 triliun dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) senilai Rp14,77 triliun. Beberapa sektor utama yang menjadi fokus investor meliputi perumahan, kawasan industri, perkantoran, serta industri logam, mesin, elektronik, kendaraan bermotor, alat transportasi, pergudangan, dan telekomunikasi.

Tingginya nilai investasi tersebut memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri di Kabupaten Bekasi, termasuk dalam hal penyerapan tenaga kerja. Selama 2024 hingga triwulan ketiga, tercatat 24.405 orang telah terserap dalam dunia kerja.

PT. Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) juga mencatat pencapaian positif dengan pra-penjualan properti sebesar Rp1,05 triliun dalam periode Januari-September 2024. Hal ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam penjualan properti residensial dan ruko di Kabupaten Bekasi.

Selain itu, perkembangan investasi ini juga memberikan dampak positif bagi ekonomi daerah dan kesempatan kerja bagi masyarakat setempat. Diharapkan dengan terus meningkatnya investasi di Kabupaten Bekasi, akan tercipta lebih banyak lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Jangan lewatkan berita menarik lainnya dari JPNN.com di Google News.

MEMBACA  Perusahaan Terbatas Energi Baru Gansu Hengyuan Dongli Berpartisipasi dalam Pertemuan Energi Masa Depan Dunia dan Mengumumkan Rencana Investasi Industri Mereka

Tinggalkan komentar