Indonesia Perkuat Bantuan Gizi untuk Ibu Hamil dalam Upaya Kurangi Stunting

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Indonesia meminta Badan Gizi Nasional (BGN) untuk memperbaiki gizi ibu hamil demi menurunkan angka stunting, karena dua intervensi utama masih belum capai target.

Dalam pertemuan dengan DPR Selasa lalu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut dua langkah penting itu adalah: memastikan ibu hamil minum tablet zat besi (tablet darah) dan memberi makanan tambahan bagi yang kekurangan energi kronis (KEK).

Targetnya, 65% ibu hamil harus dapat tablet zat besi, tapi baru 15,5% yang terpenuhi. Selain itu, hanya 40,7% ibu hamil dengan KEK dapat makanan tambahan, jauh di bawah target 84%.

Sadikin tekankan pentingnya intervensi selama kehamilan, karena 11% kasus stunting ditemukan pada bayi usia 0–1 tahun.

"Periode kritis adalah 6–24 bulan, saat ASI eksklusif biasanya berakhir," katanya. "Setelah itu, anak harus dapat makanan pendamping buat penuhi kebutuhan gizinya."

Data tunjukkan, tanpa makanan tambahan setelah ASI, angka stunting naik tajam dari 11% ke sekitar 19–20%.

Dia tegaskan, 1.000 hari pertama kehidupan—dari kandungan sampai usia dua tahun—adalah masa kritis untuk intervensi.

Sadikin menyebut hanya 30% upaya penurunan stunting masuk tanggung jawab Kemenkes, sisanya butuh kolaborasi dengan instansi lain.

Dia apresiasi semua pihak yang turun membantu menekan angka stunting nasional di bawah 20%.

"Kami punya 11 program berjalan, progresnya dipantau tiap bulan di level provinsi dan kota," ujarnya.

Program itu termasuk skrining anemia remaja putri, pemeriksaan kehamilan, imunisasi lengkap bayi, dan upaya stop buang air sembarangan.

Sadikin bilang, fokus lebih kuat pada ibu hamil dan anak usia 0–24 bulan adalah kunci untuk kemajuan lebih lanjut.

Kemenkes juga rencanakan koordinasi dengan dinas kesehatan daerah untuk bantu BGN pastikan kandungan gizi dan keamanan makanan.

MEMBACA  Media AS Sebut IKN Akan Menjadi Model Kota Berkelanjutan

Berita terkait:
Program makanan gratis jamin gizi cukup buat ibu hamil
Pemerintah beri tablet MMS ke ibu hamil lawan stunting

Reporter: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Anton Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2025