Hormati Keputusan Ahok untuk Mengundurkan Diri dari Pertamina: Thohir

Pada Jumat, Ahok memposting surat pengunduran diri resmi yang bertanda logo Pertamina di akun media sosialnya. Jakarta (ANTARA) – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa dia menghormati keputusan Basuki Tjahaja Purnama, yang populer dikenal sebagai Ahok, untuk mengundurkan diri dari jabatan komisaris utama perusahaan minyak dan gas negara PT Pertamina.

“Bapak Ahok menghubungi saya bahwa dia ingin bergabung dengan tim pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor 3 Ganjar-Mahfud. Itu adalah pilihan. Kita adalah negara demokratis,” katanya di sini pada Sabtu.

Ketika ditanyai tentang siapa yang akan menggantikan Ahok, dia mengatakan bahwa dia belum mengambil keputusan.

“Belum, dia baru saja mengundurkan diri kemarin. Kami akan mencari pengganti yang baik,” katanya.

Pada Jumat, Ahok memposting surat pengunduran diri resmi yang bertanda logo Pertamina di akun media sosialnya.

“Unggahan ini adalah bukti surat pengunduran diri saya sebagai komisaris utama Pertamina, yang saya serahkan hari ini, 2 Februari 2024,” katanya dalam keterangan foto.

Dia mengatakan bahwa pengunduran dirinya berasal dari keinginannya untuk mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

“Jadi, tidak akan ada lagi kebingungan mengenai arah politik saya,” jelas Ahok.

Sebelumnya, Menteri Thohir mengatakan bahwa komisaris dan direksi BUMN yang ingin terlibat dalam kampanye partai politik dan tim pemenang calon presiden harus mengundurkan diri dari jabatan.

Dia menambahkan bahwa kementeriannya telah mengeluarkan surat kepada semua karyawan, meminta mereka yang ingin ikut dalam kampanye untuk segera mengundurkan diri sesuai dengan peraturan kementerian.

KPU telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk pemilihan mendatang: Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (nomor urut 1), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (nomor urut 2), dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (nomor urut 3).

MEMBACA  Kembalinya Timnas Italia Setelah Kebobolan oleh Albania di Detik ke-22

Pemungutan suara dijadwalkan berlangsung pada 14 Februari 2024.

Berita terkait: Mahfud menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden

Berita terkait: Ajudan Jokowi menyangkal ketegangan, keamanan ketat dalam rapat kabinet

Penerjemah: Nadia R, Kenzu
Editor: Arie Novarina
Hak Cipta © ANTARA 2024