Gubernur California Kritik Trump, Sebut Penyebaran Garda Nasional di Los Angeles Melanggar Hukum

Senin, 9 Juni 2025 – 14:51 WIB

Los Angeles, VIVA – Presiden Donald Trump mengerahkan Pasukan Garda Nasional California ke jalan-jalan Los Angeles pada Minggu untuk bantu redakan protes hari ketiga terkait penegakan hukum imigrasi. Gubernur California Gavin Newsom menyatakan tindakan Trump itu melanggar hukum.

Baca Juga:
AS Tutup Pintu Bagi Warga dari 12 Negara, Kebijakan Larangan Trump Resmi Berlaku

Dikutip Reuters, Newsom meminta pemerintah Trump menarik 2.000 pasukan Garda Nasional dari Los Angeles. Dalam wawancara dengan MSNBC, ia mengancam akan menggugat pemerintah federal, sambil menyebut Trump "menciptakan kondisi" di sekitar protes.

Presiden AS Donald Trump.

Baca Juga:
5 Fakta Menarik tentang Kerusuhan di Los Angeles dan Gugatan Gubernur California terhadap Trump

Newsom menuduh Trump sengaja buat krisis dan langgar kedaulatan California. "Ini tindakan diktator, bukan presiden," tulisnya di X. Namun, Kepala Polisi Jim McDonnell mengaku protes semakin gaduh. Saat ditanya perlukah Garda Nasional, ia jawab, "Lihat kekerasan malam ini, kita mungkin perlu evaluasi ulang."

Baca Juga:
Intelijen Iran akan Bocorkan Dokumen Sensitif Milik Israel

Di media sosial, Trump mendesak McDonnell bertindak: "Dia harus lakukan sekarang!!! Jangan biarkan penjahat lolos. Jadikan Amerika hebat lagi!!" Gedung Putih bantah klaim Newsom, menyebut situasi penuh "kekacauan dan pelanggaran hukum."

Sebelumnya, puluhan Garda Nasional dan personel Keamanan Dalam Negeri halau demonstran di depan gedung federal Los Angeles. Komando Utara AS sebut 300 pasukan dikerahkan ke tiga lokasi, hanya untuk lindungi aset federal.

Trump sebut demonstran sebagai "gerombolan brutal" dan perintahkan kabinetnya ambil "semua tindakan perlu" hentikan "kerusuhan." Saat diwawancara di New Jersey, ia ancam bakal pukul demonstran yang meludahi polisi atau tentara: "Mereka ludah, kami pukul."

MEMBACA  Apakah perusahaan robotaxi Amazon mencoba menghindari hukum keselamatan federal?

FBI tawarkan hadiah $50.000 untuk info pelaku lempar batu ke mobil polisi di Paramount yang lukai petugas federal. Meski Trump keras soal demo, ia belum gunakan Undang-Undang Pemberontakan yang izinkan presiden turunkan militer. Ditanya kemungkinan itu, ia jawab, "Tergantung ada pemberontakan atau tidak."

Halaman Selanjutnya
(Sebelumnya, sekitar selusin Garda Nasional bersama personel Keamanan Dalam Negeri halau demonstran di Los Angeles.)