Kamis, 11 Desember 2025 – 04:42 WIB
Jakarta, VIVA – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Nurdin Halid, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas cara pimpinan Presiden Prabowo Subianto dalam menangani bencana di Sumatera. Menurutnya, respon yang cepat dan fokus pada pemulihan infrastruktur dasar adalah langkah yang tepat.
Baca Juga:
Majelis Gaza Bahas Prediksi Bencana Lewat Mubasyirat
Instruksi Presiden untuk memprioritaskan perbaikan jalan, listrik, dan sinyal telekomunikasi sangat penting agar daerah yang kena bencana tidak terisolasi dan layanan publik bisa berjalan lagi dengan cepat.
Presiden Prabowo Kunjungi Tenda Pengungsi Bencana di Aceh
Photo: Biro Pers Sekretariat Presiden
Baca Juga:
Putin Terima Undangan Prabowo ke Indonesia: Saya Akan Datang!
Kecepatan dalam menangani bencana ini dinilai jadi kunci untuk menyelamatkan dan meringankan beban masyarakat. Nurdin juga menyoroti pentingnya bantuan logistik serta keringanan finansial. Pemerintah sudah memastikan distribusi bantuan seperti makanan, obat, dan tenda berjalan lancar.
Baca Juga:
Di Depan Prabowo, Putin: Rusia Siap Bantu Indonesia Kembangkan Energi Nuklir
Selain itu, Nurdin memuji keputusan humanis Presiden Prabowo yang menghapus utang Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi petani yang terdampak. "Keputusan penghapusan utang KUR adalah kebijakan yang sangat berpihak ke rakyat. Ini memberikan nafas bagi petani dan pelaku usaha mikro untuk bangkit," kata Nurdin dalam keterangannya, Kamis (11/12).
Sementara itu, Kementerian ESDM dan PLN mengerahkan tim untuk memulihkan listrik, dan BUMN telekomunikasi berusaha mengembalikan sinyal. Koordinasi yang kuat antar kementerian dan pemantauan langsung dari pusat mempercepat semua upaya ini.
Presiden Prabowo Tinjau Korban Bencana di Aceh
Photo: Biro Pers Sekretariat Presiden
Pemulihan listrik menjadi salah satu tolok ukur kecepatan respon. Menteri ESDM Bahlil Lahadalia melaporkan bahwa pasokan listrik di Aceh sudah pulih sampai 93 persen pada Minggu malam, 7 Desember 2025.
Nurdin mengapresiasi kerja keras tim di lapangan. Laporan dari Menteri Bahlil itu menunjukkan optimisme dan harapan besar Pemerintah dalam menghadapi tantangan yang sangat berat.
Halaman Selanjutnya
Baginya, laporan itu mencerminkan dedikasi yang pantas dipuji, meskipun kondisi di lapangan seringkali sulit diprediksi karena dampak bencana.