Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mendesak ASEAN dan tiga mitra pentingnya, yaitu Korea Selatan, Tiongkok, dan Jepang, untuk terus bekerja sebagai penggerak utama perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran regional.
Pada pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN Plus Tiga ke-25 di Vientiane, Laos, pada Sabtu, Marsudi menekankan bahwa ASEAN telah memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi global sambil mencatat bahwa populasi Asia Tenggara, yang didominasi oleh kaum muda, adalah yang terbesar ketiga di dunia.
“Potensi besar yang dimiliki ASEAN ini tidak akan berarti apa-apa tanpa perdamaian dan stabilitas,” ujar Marsudi, seperti yang dikutip dalam pernyataan dari kementeriannya yang diterima di Jakarta.
Menteri juga mendorong negara-negara Plus Tiga untuk membantu menjaga pertumbuhan ekonomi wilayah sebesar 4,5 persen dengan mendukung transisi energi dan ekonomi digital, memanfaatkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional, dan berkolaborasi dalam Kerangka Kerja ASEAN mengenai Indo-Pasifik (AOIP).
“Untuk menindaklanjuti Forum Indo-Pasifik ASEAN yang diselenggarakan dalam kepemimpinan ASEAN Indonesia tahun lalu, para pelaku bisnis Indonesia di dalam Dewan Penasihat Bisnis ASEAN sedang mempersiapkan pendirian Jaringan Bisnis Indo-Pasifik ASEAN,” tambahnya.
Selama pertemuan, menteri luar negeri negara-negara anggota ASEAN memuji ketiga negara mitra atas komitmen mereka yang teguh dalam memprioritaskan dialog dalam upaya untuk menjembatani perbedaan.
Sementara itu, ketiga negara Asia Timur tersebut menyatakan dukungan mereka terhadap AOIP, menganggapnya sebagai platform yang inklusif.
Menteri luar negeri dari ketiga negara juga sejalan tentang perlunya memelihara perdamaian dan stabilitas regional, dengan tujuan akhir menciptakan wilayah yang tangguh.
Pertemuan menteri menghasilkan Pernyataan Ketua yang sangat menghargai prinsip saling menghormati dan komitmen untuk terus meningkatkan ketahanan regional dengan memperkuat rantai pasokan regional dan mempromosikan kerja sama di berbagai sektor.
Semua menteri luar negeri yang berpartisipasi juga setuju untuk mengejar penerimaan Pernyataan ASEAN Plus Tiga tentang Memperkuat Konektivitas Rantai Pasokan Industri Regional selama KTT ASEAN ke-45 pada Oktober 2024.
Berita terkait: Indonesia dorong kerjasama ketahanan pangan ASEAN-Kanada
Berita terkait: Indonesia berupaya memperkuat kerjasama pangan dan maritim ASEAN-India
Translator: Yashinta Difa, Tegar Nurfitra
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2024