Kota Rudal Iran merupakan salah satu bentuk kekuatan misil negara tersebut. Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) baru-baru ini mengungkap salah satu pangkalan rudal bawah tanah barunya, yang disebut sebagai “kota rudal”. Pangkalan rudal ini menampilkan proyektil canggih Iran dan diresmikan oleh Mayor Jenderal Hossein Salami dan Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh. Fasilitas bawah tanah ini menyimpan rudal berteknologi tinggi seperti Emad, Qadr, dan Qiam, serta 90 persen bagian lain dari kota rudal tersebut tidak ditayangkan karena alasan keamanan.
Proyektil canggih ini digunakan dalam serangan rudal Iran terhadap lokasi militer Israel dalam operasi militer True Promise 1 dan 2 pada tahun 2024. Salami memuji pasukan IRGC yang terlibat dalam serangan anti-Israel dan menegaskan bahwa kemampuan Iran untuk memproduksi rudal tetap terjaga.
Salami juga menyatakan bahwa Iran memiliki lebih banyak rudal daripada yang dapat disimpannya, menepis propaganda musuh tentang melemahnya angkatan bersenjata Iran setelah serangan Israel. Pasukan Dirgantara IRGC dijadwalkan akan meluncurkan lebih banyak rudal dan fasilitas rudal baru dalam waktu dekat.
Angkatan Bersenjata Iran terus meningkatkan perangkat keras militer dan kesiapan tempur mereka sesuai dengan arahan Ayatollah Seyyed Ali Khamenei. Mereka bersumpah untuk mempertahankan kedaulatan negara dan integritas teritorial dalam menghadapi ancaman dari musuh-musuh bangsa Iran.