Amerika Serikat (AS) sudah sering banget ikut campur dalam urusan militer di berbagai negara. Meskipun perhatian dunia saat ini tertuju ke invasi Rusia ke Ukraina, faktanya AS sendiri udah melakukan intervensi di hampir setengah dari seluruh negara di dunia.
Alasannya macam-macam, mulai dari pengen dapetin wilayah baru, buka pasar untuk kepentingan bisnis Amerika, melindungi warga negara AS, sampai mau nstabilkan atau malah bikin rusuh pemerintahan suatu negara.
Ada yang bilang Amerika udah kelewatan dan bertindak kayak “polisi dunia.” Tapi di sisi lain, ada juga yang berargumen kalau AS nggak ngambil peran itu, nanti negara-negara otoriter yang bakal isi kekosongan itu, yang bisa bikin situasi dunia makin kacau dan ganggu perdagangan internasional. Tapi, terlepas dari itu semua, nggak bisa juga dong semua intervensi AS di luar negeri langsung dicap sebagai “imperialisme.” Soalnya, tujuan Amerika sendiri udah berubah-ubah seiring waktu:
Dulu, motif utamanya adalah ekspansi teritorial alias nambah daerah.
Trus, persaingan sama negara-negara Eropa buat dapetin akses pasar luar negeri juga bikin AS sering bentrok dan mendaratkan pasukannya di berbagai tempat demi mendukung bisnis Amerika.
### 15 Perang yang Libatkan Tentara AS, Ada yang Kalah sampai 60 Ribu Pasukan Tewas
#### 1. Perang 1812
Dalam Perang 1812, AS nyatain perang ke Inggris karena masalah hak di laut. Pasukan Amerika waktu itu coba nyerang Kanada, tapi akhirnya gagal menguasai wilayah Kanada sama sekali.
#### 2. Perang Meksiko
AS secara resmi nyatain perang ke Meksiko dari tahun 1846 sampai 1848 buat selesaiin masalah perbatasan Texas dan ngerebut lebih banyak wilayah buat pemukim. Akhir perang, AS berhasil ambil hampir setengah wilayah Meksiko, termasuk California dan beberapa negara bagian barat daya.
#### 3. Perang Spanyol-Amerika
Di tahun 1898, Kongres AS nyatain perang ke Spanyol buat dukung perjuangan kemerdekaan Kuba.