Miliarder pendukung Partai Republik, Miriam Adelson, tampaknya memiliki kebijakan cek kosong dalam mendukung mantan Presiden Donald Trump, dengan tujuan membantunya kembali ke Gedung Putih.
Aide politik Adelson, Andy Abboud, kedapatan memberitahu para peserta acara kampanye di klub golf Trump di Bedminster, New Jersey, pada hari Kamis bahwa apapun yang dibutuhkan calon presiden dari Partai Republik akan didapat dukungan dari bosnya, sesuai dengan Abboud dan seseorang yang memiliki pengetahuan langsung tentang masalah ini.
Orang tersebut dan satu orang lain dalam cerita ini diberikan anonimitas agar dapat berbicara dengan bebas tentang masalah pribadi.
\”Kami akan melakukan apapun yang diperlukan agar dia menang,\” kata Abboud dalam wawancara singkat melalui telepon pada hari Jumat dengan CNBC, mengonfirmasi komentar yang kedengaran. \”Menurut dia [Adelson], dan menurut orang-orang yang menjalankan komite aksi politik [Preserve America], kami akan melakukan apapun yang diperlukan agar dia menang.\”
Ia mencatat bahwa uang dari Adelson untuk mendukung Trump tidak akan selalu tak terbatas dan tidak memberikan angka pasti untuk seberapa banyak wanita pengusaha tersebut mungkin memberikan dukungan untuk mendukung Trump.
Super PAC Preserve America, yang didukung oleh Adelson, berencana untuk menghabiskan lebih dari $100 juta yang mereka keluarkan untuk melawan Presiden Joe Biden selama pemilu 2020, kata David Carney, yang merupakan penasehat senior komite tersebut, dalam pernyataan kepada CNBC. Adelson telah memberikan $5 juta ke PAC tersebut, menurut catatan Federal Election Commission.
Super PAC tersebut dapat menghabiskan dan mengumpulkan uang tanpa batas untuk menentang Wakil Presiden Kamala Harris, calon presiden Demokrat yang diyakini. Mereka telah memesan iklan televisi senilai lebih dari $40 juta hingga bulan September yang akan menyerang Harris dan mendukung Trump, menurut data dari AdImpact. Super PAC tersebut akan menghabiskan sekitar $60 juta menjelang Hari Buruh, menurut seseorang yang akrab dengan masalah tersebut.
Iklan-iklan tersebut ditayangkan di negara-negara bagian kunci seperti Michigan, Pennsylvania, dan Wisconsin.
Adelson memberikan dukungan penuh kepada Trump dalam acara di New Jersey dan meminta pemilih Yahudi untuk mendukungnya daripada Harris.
\”Presiden Trump pantas mendapatkan dukungan penuh dari seluruh umat Yahudi,\” kata Adelson, yang menerima Medal of Freedom dari Trump pada tahun 2018. \”Dan siapapun yang peduli akan keamanan dan kemakmuran Israel, ini harus menjadi janji kami padanya – ini harus menjadi janji kami padanya – bahwa Gedung Putih akan kembali menjadi miliknya pada bulan Januari.\”
Pengakuan Abboud bahwa Adelson akan melakukan apapun untuk membantu Trump daripada Harris menandakan bahwa dia mungkin akan menjadi donor penting untuk mendukung mantan presiden tersebut hingga akhir siklus pemilu 2024.
Adelson adalah janda dari mendiang magnat kasino Sheldon Adelson dan memiliki kekayaan bersih lebih dari $28 miliar, menurut Forbes. Miriam Adelson dan keluarganya memiliki lebih dari setengah saham Las Vegas Sands, raksasa kasino yang didirikan oleh almarhum suaminya.
Baik Miriam maupun Sheldon Adelson telah menjadi pendana utama Trump sejak pemilu 2016. Mereka berdua menjadi pendonor terbesar selama pemilu 2020, memberikan $200 juta kepada Partai Republik dengan sekitar $90 juta dialokasikan untuk Preserve America, menurut data dari OpenSecrets.
Super PAC akhirnya mengumpulkan sedikit lebih dari $105 juta dan menghabiskan sebagian besar uangnya untuk melawan calon Biden, menurut catatan FEC.
Donasi-donasi tersebut datang setelah Adelson melihat akses ke Trump dan keberhasilan kebijakan di bawah pemerintahannya, seperti memindahkan kedutaan AS di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Tidak ada indikasi bahwa Miriam Adelson akan berhenti memberikan donasi, meskipun ada laporan dari The New York Times, yang mengutip sumber, bahwa Adelson menerima pesan teks marah dari seorang ajudan Trump yang mengeluh tentang orang-orang yang menjalankan Preserve America.