Trump memilih Senator JD Vance dari Ohio sebagai pasangan pendamping Republikannya | Berita Pemilihan Presiden AS 2024

PENTING PENTING, Trump mengumumkan pilihannya di Truth Social saat pendukung berkumpul di Milwaukee untuk konvensi Partai Republik. Donald Trump telah memilih Senator James David Vance dari Ohio, seorang kritikus yang dulu tajam yang berubah menjadi sekutu setia, sebagai pasangannya dalam pemilihan presiden. Trump mengumumkan pilihannya di Truth Social saat pendukung berkumpul di Milwaukee untuk konvensi Partai Republik, sebuah perayaan yang dipercepat oleh percobaan pembunuhan mantan presiden. “Setelah pertimbangan dan pemikiran yang panjang, dan mempertimbangkan bakat yang luar biasa dari banyak orang lain, saya telah memutuskan bahwa orang yang paling cocok untuk menjabat sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat adalah Senator J.D. Vance dari Negara Bagian Ohio,” tulis Trump di Truth Social. Seorang wirausahawan modal ventura, Vance, 39 tahun, lulus dari Yale Law School dan bertugas di militer AS selama Perang Irak sebelum terpilih mewakili negara bagian Ohio di Senat. Dia akan mewakili generasi yang lebih muda dalam pemilihan yang menampilkan Trump dan Presiden Joe Biden, 81 tahun, membawa keseimbangan terhadap tiket Demokrat yang juga mencakup Wakil Presiden Kamala Harris, 59 tahun. Dari kritikus Trump menjadi ‘surrogate di jalur kampanye’. Meskipun Vance adalah seorang konservatif teguh dari negara bagian Republik, dia dulu adalah kritikus Trump yang tajam. Melaporkan dari RNC di Milwaukee, Wisconsin, Patty Culhane dari Al Jazeera mengatakan bahwa hal ini berubah pada tahun 2021 ketika Vance mencalonkan diri untuk kursi Senat yang terbuka dan dia memberi tahu Fox News bahwa dia telah salah tentang Trump. “Dia mendapatkan dukungan last-minute dari Trump tepat sebelum kampanye primer untuk kursi Senat itu dan memenangkan. Itu adalah perlombaan yang sangat ketat, perlombaan yang sangat mahal,” ujar Culhane. Dia menambahkan bahwa sejak itu, Vance telah menjadi sangat dekat dengan Trump dan menjadi “surrogate untuknya di jalur kampanye.” Di jalur kampanye, mantan wirausahawan modal ventura itu telah bertindak sebagai jembatan antara asosiasi Trump dan donor kaya Silicon Valley, banyak di antaranya telah membuka dompet mereka untuk Trump dalam pemilihan ini.

MEMBACA  Kami Sekarang Benteng: Militerisasi Pemilihan di AS Sudah Tiba