Senin, 15 Januari 2024 – 20:38 WIB
Jakarta – Maruarar Sirait, seorang politikus dari partai PDI Perjuangan (PDIP), mengunjungi kantor DPP PDIP pada hari Senin, 15 Januari 2024. Pada kesempatan itu, ia mengumumkan keputusannya untuk keluar dari partai banteng moncong putih tersebut. Ara, panggilan akrabnya, menyatakan bahwa ia telah bertemu dengan Wakil Bendahara Umum DPP PDIP, Rudianto Tjen dan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDIP, Utut Adianto di kantor DPP PDIP untuk berpamitan.
Baca Juga :
Pemakzulan Jokowi Muncul dari Pendukung Paslon yang Bakal Kalah, Begini Respons PDIP
“Setelah saya berdoa dan berdiskusi dengan orang-orang terdekat, teman-teman terdekat, saya memutuskan untuk meninggalkan PDIP hari ini,” kata Ara di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 15 Januari 2024.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola Independen, Maruarar Sirait
Baca Juga :
Dikritik Sekjen PDIP karena Umumkan Kader PPP Dukung Prabowo, Begini Respons Ketua TKN
Maruarar juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal, Hasto Kristiyanto.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Ibu Mega, Pak Hasto, dan seluruh anggota partai karena telah memberikan izin kepada saya untuk berbakti melalui PDIP,” ujarnya.
Baca Juga :
Survei Terbaru SPIN: Elektabilitas Gerindra Salip PDIP
Ara juga berdoa agar PDIP tetap menjadi partai yang besar dan terus memperjuangkan nilai-nilai Pancasila. “Saya berdoa semoga PDIP tetap menjadi partai yang besar, memperjuangkan Pancasila, memperjuangkan kebenaran, memperjuangkan keadilan,” ucapnya.
Di sisi lain, Ara enggan memberikan jawaban dan penjelasan lebih lanjut mengenai langkah politik selanjutnya dan partai mana yang akan ia bergabung.
Politisi PDIP, Maruarar Sirait.
Sebagai informasi, Ara bergabung dengan PDIP sejak tahun 1999. Selama berkarir di PDIP, Ara pernah menjabat sebagai anggota DPR RI pada periode 2004-2009, 2009-2014, dan 2014-2019.
Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Bendahara DPD PDIP Jawa Barat dan Ketua DPP PDIP pada periode 2005-2010 dan 2010-2015. Sebagai jabatan terakhir, Ara menjabat sebagai Ketua Taruna Merah Putih (TMP), organisasi sayap PDIP yang memiliki lambang banteng moncong putih.
Halaman Selanjutnya
Sumber : VIVA.co.id/Danar Dono