Pemerintah Daerah Didorong Petakan Wilayah Rawan Bencana di Tengah Meningkatnya Banjir dan Tanah Longsor

Jakarta (ANTARA) – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah memerintahkan pemerintah daerah untuk segera memetakan wilayah-wilayah yang rawan bencana, karena banjir dan tanah longsor semakin meningkat di seluruh Indonesia dalam beberapa minggu terakhir.

Karnavian menyatakan bahwa arahan ini mengikuti instruksi dari Presiden Prabowo Subianto, yang menyerukan koordinasi yang lebih erat dengan pemerintah daerah untuk mengantisipasi ancaman hidrometeorologi.

Berbicara pada hari Selasa, menteri tersebut mengatakan ia akan berkunjung ke Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yang terdampak tanah longsor untuk memimpin rapat koordinasi dan memeriksa kesiapsiagaan setempat menghadapi cuaca ekstrem.

Mengutip data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Karnavian memperingatkan bahwa curah hujan tinggi pada bulan November dan Desember dapat memicu banjir, tanah longsor, angin kencang, bahkan puting beliung.

Zona-zona berisiko tinggi membentang di Indonesia bagian selatan, meliputi Sumatera bagian selatan, Jawa bagian selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, dan Papua.

Karnavian menekankan bahwa pemerintah daerah — terutama di Jawa selatan yang padat penduduk — harus cepat mengidentifikasi bahaya banjir dan tanah longsor serta menyusun rencana mitigasi.

Dia mengatakan langkah-langkah mitigasi mencakup memperkuat struktur di zona rawan longsor, memperbaiki jalan yang rentan, dan menyiapkan langkah-langkah darurat sementara untuk meminimalisir kerusakan.

Jika anggaran daerah tidak mencukupi, Karnavian menyatakan bahwa para kepala daerah dapat menetapkan status darurat bencana, yang memungkinkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turun tangan dengan dukungan dana dan operasional.

Data BNPB mencatat 2.726 bencana terjadi di seluruh Indonesia pada tahun 2025, sebagian besar di wilayah selatan.

Bencana-bencana tersebut merusak 33.984 rumah, memengaruhi 623 fasilitas publik, dan menghancurkan 293 kantor dan jembatan. Kejadian hidrometeorologi juga menewaskan 377 orang dan membuat 38 orang dinyatakan hilang tahun ini.

MEMBACA  Beli keanggotaan Costco selama satu tahun dan dapatkan kartu hadiah senilai $20 secara gratis sekarang juga.

Sebuah tanah longsor melanda Desa Cibeunying di Cilacap pada Kamis (13 Nov), yang menewaskan 10 orang dan mengakibatkan 13 orang hilang. Tanah longsor lainnya menerjang Desa Pandanarum di Banjarnegara, Jawa Tengah, pada Minggu (16 Nov), dengan 27 warga dilaporkan hilang.