Menteri Dorong Universitas Swasta Perkuat Integritas Mahasiswa

Jakarta (ANTARA) – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto, menekankan peran penting universitas swasta dalam mencetak generasi yang berintegritas kuat untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Dalam pernyataannya di Jakarta, Selasa, Brian mengingatkan para pimpinan perguruan tinggi swasta akan pentingnya memperkuat karakter mahasiswa sebagai aset nasional.

Dia mendorong kampus-kampus untuk menciptakan lingkungan akademik yang menumbuhkan integritas selama perjalanan belajar mahasiswa.

Brian menyadari tantangan besar yang dihadapi universitas swasta dalam menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi.

Namun, ia yakin dengan kemampuan mereka untuk memenuhi tuntutan pendidikan tinggi yang terus berkembang. Lebih dari separuh mahasiswa di Indonesia tercatat berkuliah di universitas swasta.

Dia mendorong pertukaran pengalaman dan kerjasama yang lebih erat antar kampus agar upaya peningkatan kualitas tidak berjalan sendiri-sendiri.

Menteri itu mengulangi peran strategis para pemimpin dan dosen universitas swasta dalam memajukan bangsa.

Dia meminta universitas swasta untuk memperluas kerja sama dengan industri dan pemerintah daerah agar memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat.

Ditegaskannya, pendidikan tinggi tidak boleh berhenti pada riset dan inovasi, tetapi harus menghasilkan solusi praktis untuk masalah lokal, termasuk melalui tugas akhir mahasiswa.

Sebagai bagian dari komitmen ini, Brian menyatakan kementeriannya terus menyelaraskan program dan kebijakan untuk mewujudkan agenda pendidikan tinggi yang berdampak.

Ini mencakup kebijakan yang lebih fleksibel untuk pengembangan SDM akademik, mendukung universitas swasta sebagai pusat inovasi dan pemberdayaan masyarakat, memfasilitasi kolaborasi lintas sektor, serta memajukan transformasi pendidikan tinggi lewat teknologi dan tata kelola modern.

Dengan semangat kolaborasi ini, kementerian meyakini visi Indonesia Emas 2045 dapat dicapai sebagai tujuan nasional yang konkret dan kolektif.

MEMBACA  Peringatan Bom Atom Hiroshima: Perdana Menteri Jepang Serukan Dunia Bebas Senjata Nuklir

Lembaga pendidikan didorong untuk membantu siswa membangun integritas yang kuat, karena ini adalah dasar dari karakter, kejujuran, dan tanggung jawab — kualitas yang penting untuk kesuksesan pribadi, akademis, dan profesional di masa depan.

Integritas memampukan siswa untuk menghindari pelanggaran akademik seperti plagiarisme, mengembangkan reputasi positif, dan mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang etis dan dapat dipercaya di dunia kerja.

Berita terkait: Sekolah Rakyat menggunakan AI untuk memetakan bakat siswa: menteri

Berita terkait: Investasi di pendidikan dini kunci untuk pengembangan SDM unggul: Pemerintah RI

Berita terkait: Banyak tantangan dalam mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045: Ketua MPR

*Penerjemah: Primayanti
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2025*