Sudah bukan rahasia lagi kalau Presiden Trump, yang dulunya peragu Bitcoin, sekarang sudah berubah pikiran dan dia beserta keluarganya pakai crypto untuk menambah kekayaan mereka. Tapi, sedikit orang yang tau bagaimana sebenarnya bisnis crypto Trump diatur di tingkat perusahaan. Di episode terbaru Crypto Playbook (bisa didengerin di Spotify, Apple, dan YouTube), wartawan Fortune Ben Weiss—yang pernah liput soal kerajaan crypto Trump dari dalam—jelasin kalau bisnisnya itu sebenernya adalah kumpulan dari beberapa perusahaan yang terpisah.
“Di ekosistem crypto Trump ada empat tim berbeda, semuanya saling berhubungan, tapi juga agak terpisah, yang masing-masing lakukan urusan crypto mereka sendiri dengan izin Trump,” jelas Weiss.
Bisnis pertamanya mulai pada Desember 2022, jauh sebelum Trump mendukung crypto secara luas di sebuah acara Bitcoin selama kampanye. Bisnis itu terdiri dari NFT Trump dan, setelah pemilu November lalu, berkembang sampai mencakup memecoin pribadi Trump, yang sekarang nilai pasarnya lebih dari $1 miliar. Semua operasi ini diawasi oleh Bill Zanker, teman dekat dan partner bisnis presiden sejak lama.
Bisnis crypto Trump kedua yang muncul, dan yang paling penting, adalah World Liberty Financial, yang diluncurkan keluarganya musim gugur lalu. Asetnya termasuk token WLFI, yang pasokannya sekarang bernilai sekitar $3 miliar, dan juga stablecoin bernama USD1. Token yang terakhir ini dipakai oleh perusahaan UAE untuk investasi $2 miliar di perusahaan crypto Binance. Sementara itu, World Liberty juga sudah buat entitas yang diperdagangkan di bursa yang nilai sahamnya sebagian besar terkait dengan token WLFI.
Menurut Weiss, operasi harian World Liberty Financial ditangani oleh dua veteran crypto bernama Zak Folkman dan Chase Herro. Tapi, kekuatan sebenarnya tampaknya ada di anak laki-laki tertua Trump, Don Jr. dan Eric, yang terlibat langsung dalam banyak keputusan penting perusahaan.
Sementara operasi NFT dan memecoin Zanker serta World Liberty Financial dipakai untuk cari uang bagi keluarga Trump, kedua entitas ini kadang bentrok. Weiss jelasin kalau satu bentrokan terjadi beberapa bulan lalu ketika Zanker umumkan rencana untuk luncurkan dompet crypto, tapi dihalangi oleh anak-anak Trump, yang punya rencana dompet mereka sendiri.
Kendaraan perusahaan ketiga untuk ambisi crypto presiden adalah Trump Media & Technology Group, yang awalnya ada terutama untuk menjalankan platform Truth Social, tapi sejak itu berkembang untuk mengoperasikan perusahaan induk Bitcoin yang mirip seperti Strategy-nya Michael Saylor. Bisnis ini juga udah kerja sama dengan perusahaan pihak ketiga seperti Crypto.com yang berbasis di Singapura.
Yang terakhir, ada American Bitcoin, yaitu operasi penambangan crypto. Usaha terbaru ini muncul setelah operasi Trump menyerap operasi penambangan dari perusahaan bernama Hut 8. Diawasi oleh Eric Trump, operasinya sekarang jalan dengan nama baru American Bitcoin dan dapat keuntungan dari branding keluarga Trump.
Meskipun keempat entitas crypto Trump ini menghasilkan uang untuk keluarga—miliaran menurut perkiraan banyak orang—lini produk dan tujuan bisnisnya sering berubah dan berkembang.
“Cara saya memikirkan banyak usaha crypto Trump ini adalah, apa sih bisnis Trump sebelum dia jadi presiden? Dia ambil namanya, dipinjamin, dan dapat uang untuk meminjamkannya. Kan? Dia taruh namanya di steik, di kursus—dia lakukan banyak hal berbeda. Kira-kira seperti itulah yang terjadi di sini,” kata Weiss.