Sebuah gangguan cloud besar-besaran yang berasal dari wilayah kunci US-EAST-1 di Amazon Web Services, pusatnya di dekat ibu kota Amerika Serikat di Virginia utara, menyebabkan gangguan luas terhadap situs web dan platform di seluruh dunia pada Senin pagi. Platform e-commerce utama Amazon dan properti lainnya termasuk bel pintu Ring serta asisten pintar Alexa mengalami interupsi dan gangguan sepanjang pagi, begitu pula platform komunikasi Meta WhatsApp, ChatGPT dari OpenAI, platform pembayaran Venmo milik PayPal, beberapa layanan web dari Epic Games, beberapa situs pemerintah Inggris, dan banyak lainnya.
Gangguan ini bersumber dari antarmuka pemrograman aplikasi basis data “DynamoDB” Amazon di US-EAST-1, dan AWS menyatakan dalam pembaruan status bahwa masalahnya secara spesifik terkait dengan isu resolusi DNS. “Sistem Nama Domain” adalah layanan internet fundamental yang pada dasarnya berfungsi sebagai buku telepon otomatis untuk menerjemahkan URL web seperti “www.wired.com” menjadi alamat IP server numerik agar peramban web menampilkan konten yang benar kepada pengguna. Isu “resolusi” DNS terjadi ketika server DNS tidak menghubungkan titik-titik ini dengan akurat dan, untuk melanjutkan analogi buku telepon, memberikan nomor yang salah untuk nama tertentu, atau sebaliknya.
“Berdasarkan penyelidikan kami, masalahnya tampaknya terkait dengan resolusi DNS dari endpoint API DynamoDB di US-EAST-1,” tulis AWS dalam pembaruan status pada hari Senin. Tidak lama setelahnya perusahaan menambahkan: “Jika Anda masih mengalami masalah dalam me-resolve endpoint layanan DynamoDB di US-EAST-1, kami merekomendasikan untuk melakukan flushing pada cache DNS Anda.”
Juru bicara AWS tidak segera merespons ketika diminta detail mengenai sifat kegagalan tersebut. Masalah resolusi DNS dapat bersifat malicious—dikenal sebagai pembajakan DNS—tetapi tidak ada indikasi bahwa gangguan AWS pada hari Senin bersifat jahat.
“Ketika sistem tidak dapat me-resolve dengan benar server mana yang harus dihubungi, kegagalan beruntun merubuhkan layanan-layanan di seluruh internet,” ujar Davi Ottenheimer, manajer operasi dan kepatuhan keamanan veteran serta wakil presiden di perusahaan infrastruktur data Inrupt. “Gangguan AWS hari ini adalah masalah ketersediaan klasik, dan kita perlu mulai memandangnya lebih sebagai kegagalan integritas data.”
Masalah dimulai sekitar pukul 03.00 waktu ET. Pada pukul 05.22 waktu ET, AWS telah menerapkan “mitigasi awal” yang mulai ber efek. Pada pukul 06.35 waktu ET, Amazon menyatakan bahwa mereka telah sepenuhnya menangani masalah teknis yang mendasarinya tetapi “beberapa layanan akan memiliki backlog pekerjaan yang harus diselesaikan, yang mungkin memerlukan waktu tambahan untuk diproses sepenuhnya.”