loading…
Seorang siswa SMAN 2 Lamongan yang masih dirawat di RS Nashrul Ummah. Foto: Dok iNews
JAKARTA – Komisi IX DPR kembali menyoroti banyaknya masalah dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Masalahnya mulai dari sering terjadi keracunan massal sampai penyerapan anggaran yang masih rendah. Karena itu, Komisi IX DPR mengadakan pertemuan dengan beberapa ahli.
Wakil Ketua Komisi IX DPR, Yahya Zaini, berpendapat bahwa Badan Gizi Nasional (BGN) dan pihak terkait harus cari solusi dan cara lain untuk mengelola MBG. Tujuannya agar kasus keracunan massal tidak terulang lagi. Salah satu contohnya, menunjuk sekolah untuk menyediakan menu MBG yang kualitasnya lebih terjamin dan fresh ketika diberikan ke siswa.
“Mengingat banyaknya kasus keracunan, perlu dipikirkan alternatif MBG dikelola sekolah bersama komite sekolah. Karena akan lebih terjamin kebersihan dan keamanannya serta sesuai selera anak-anak sekolah. Mereka sudah paham selera anak-anak sekolahnya,” kata Yahya Zaini, Senin (22/9/2025).
Baca juga: Marak Kasus Keracunan MBG, Qodari: Pemerintah Tidak Buta dan Tuli
Program MBG yang dijanjikan sebagai terobosan untuk penuhi gizi anak sekolah dan jadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto, malah menimbulkan berbagai masalah. Khususnya sering terjadinya keracunan massal di banyak daerah.