Investor Kripto Lain Ditangkap Terkait Kasus Penyiksaan Dengan Gergaji Mesin yang Aneh

Lagi-lagi seorang investor kripto kerah putih ditangkap terkait kasus kriminal aneh dan kekerasan yang melibatkan seorang milioner kripto asal Italia.

Minggu lalu, Michael Valentino Teofrasto Carturan, 28 tahun, dilaporkan berhasil kabur dari apartemen mewah di kawasan Nolita, Manhattan, dan memberi tahu petugas lalu lintas tentang penyekapan serta penyiksaan yang dialaminya di sana selama kurang lebih dua minggu. Pengalamannya yang diceritakan ke polisi terdengar seperti adegan film horor: Carturan mengaku terjebak di townhouse 17 kamar, diikat dengan lakban listrik, dipukul dengan pistol, disetrum taser sementara kakinya direndam air, bahkan diancam dengan gergaji mesin. Ia juga mengklaim para penculiknya sempat menggantungnya di atap gedung. Sumber kepolisian menyatakan bahwa cerita Carturan didukung oleh foto Polaroid yang diambil selama kejadian dan tertinggal di TKP. Motif di balik penyiksaan ini diduga untuk mendapatkan kunci akun kriptonya yang bernilai jutaan dolar, menurut dokumen dakwaan.

Minggu ini, William Duplessie, 33 tahun, asal Florida, menyerahkan diri ke polisi atas dugaan keterlibatannya dalam insiden kekerasan tersebut, seperti dilaporkan New York Times. Ia dideskripsikan sebagai investor kripto. Penangkapan Duplessie menyusul John Woeltz, 37 tahun, yang ditahan pekan lalu atas dugaan peran dalam penculikan dan penyiksaan Carturan. Woeltz, disebut sebagai investor kripto dari Kentucky, kabarnya menyewa apartemen seharga $30 ribu per bulan tempat penyiksaan mengerikan itu terjadi.

Seorang wanita 24 tahun bernama Beatrice Folchi juga ditangkap pekan lalu dengan tuduhan serupa, yaitu penculikan dan pemenjaraan ilegal. Namun, Folchi dibebaskan setelah Kejaksaan Manhattan memutuskan tidak menuntutnya sambil menunggu penyelidikan lebih lanjut, menurut New York Post. Folchi kemudian terlihat di jalanan New York dan membantah pernah ditangkap. Hubungan pastinya dengan Woeltz dan Duplessie masih belum jelas. Ia disebut-sebut sebagai “aktris“, spesialis pemasaran, atau asisten Woeltz.

MEMBACA  Sutradara Earth Bicara Soal Waktunya Rilis Film Mini 'Alien', Ditambah Twist Besarnya

Komisaris Polisi New York Jessica S. Tisch menyatakan Duplessie akan “didakwa, bersama Woeltz, atas kasus penculikan dan pemenjaraan palsu terhadap seorang rekan.”

Gelombang kejahatan kekerasan melanda komunitas kripto dalam setahun terakhir. Penculikan, penyerangan, hingga pembunuhan menyasar para HODLer ternama, seiring kelompok kriminal (yang terorganisir maupun tidak) mencium peluang dari aset offline investor kripto.