Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono telah menjamin ketersediaan stok ikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh kementerian, permintaan ikan di berbagai pusat konsumsi dapat dipenuhi tanpa ada gangguan, katanya.
“Analisis dilakukan dengan mempertimbangkan ketersediaan ikan dan kebutuhannya di setiap lokasi pusat konsumsi,” katanya saat rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR pada hari Kamis.
“Kementerian optimis bahwa ketersediaan ikan untuk Ramadan dan Idul Fitri aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” tambahnya.
Trenggono mengatakan bahwa harga ikan tidak diperkirakan akan meningkat meskipun permintaan biasanya meningkat selama Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Pihaknya akan melakukan pengawasan untuk menjaga stabilitas harga.
Selain itu, kementerian memperkirakan total produksi ikan akan mencapai 3,06 juta ton selama periode Januari hingga Maret 2025. Angka tersebut termasuk 1,59 juta ton ikan budidaya dan 1,47 juta ton ikan tangkapan.
Trenggono menjamin bahwa ini akan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri.
“Kementerian telah menghitung produksi ikan untuk Januari hingga Maret 2025 sebesar 3,06 juta ton, dengan rincian produksi ikan budidaya sebesar 1,59 juta ton dan produksi ikan tangkapan sebesar 1,47 juta ton,” katanya.
Kementeriannya telah mengidentifikasi beberapa lokasi yang rentan mengalami kekurangan ikan selama Ramadan dan Idul Fitri. Identifikasi dilakukan untuk mendukung pemantauan distribusi ikan dan memastikan pasokan stabil.
Beberapa daerah tersebut termasuk Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Bandar Lampung, Makassar, Ambon, dan Banjarmasin. Di lokasi-lokasi ini, pemerintah akan memastikan pasokan ikan yang cukup.
Dengan upaya ini, diharapkan kebutuhan ikan masyarakat dapat terpenuhi tanpa hambatan, kata Trenggono.
Berita terkait: Pemerintah menjamin pasokan pangan untuk Imlek dan Idul Fitri mendatang
Berita terkait: Bazar Ramadan untuk mendukung ekonomi masyarakat menjelang Idul Fitri
Translator: Muhammad Harianto, Resinta Sulistiyandari
Editor: Rahmad Nasution
Copyright © ANTARA 2025