Warren Buffett Kabarnya Mungkin Membangun Posisi Saham Besar di Sektor Perbankan. Untuk kuartal kedua berturut-turut, Berkshire Hathaway-nya meminta regulator untuk merahasiakan satu atau lebih pembelian saham dalam kuartal keempat, menurut pengajuan 13F baru yang dirilis pekan lalu. Berita tersebut menunjukkan bahwa “Oracle of Omaha” telah menghabiskan dua kuartal untuk membeli sesuatu yang baru. Biasanya, Securities and Exchange Commission memberikan perlakuan semacam ini ketika pengungkapan strategi investasi yang sedang berlangsung, oleh manajer aset apa pun dengan lebih dari $100 juta, “akan menghambat persaingan dan dapat menyebabkan volatilitas yang meningkat di pasar.” Karena ukuran portofolio ekuitas Berkshire yang besar, yang memegang lebih dari $360 miliar saham, taruhan apa pun biasanya harus bernilai miliaran untuk dapat menggerakkan pasar. Diperlukan beberapa bulan untuk membangun posisi sebesar itu. Jadi menyimpan saham baru secara rahasia untuk saat ini bermanfaat bagi Berkshire karena dapat menghindari volatilitas hingga selesai membeli atau menjual. Pilihan saham baru dari Buffett yang berusia 93 tahun hampir selalu membuat beberapa investor mengikuti langkahnya, dengan cepat menggerakkan harga saham. Permintaan perlakuan rahasia seperti ini jarang terjadi untuk Berkshire. Terakhir kali mereka merahasiakan pembelian adalah ketika mereka membeli saham di Chevron dan Verizon pada tahun 2020. Tentu saja, permintaan terbaru untuk perlakuan rahasia juga bisa jadi karya salah satu letnan investasi Buffett, Todd Combs atau Ted Weschler. Mereka mengelola sekitar $15 miliar masing-masing untuk Berkshire, dan salah satunya memperkenalkan Buffett ke Apple, yang kini menyumbang sekitar 45% dari portofolio Berkshire. Apa itu? Bagi pengamat Buffett yang dengan penuh antusias menunggu nama saham baru tersebut, berikut petunjuknya. Pengajuan 10Q Berkshire dari kuartal ketiga mengatakan bahwa konglomerat tersebut telah membeli saham “perbankan, asuransi, dan keuangan” senilai $1,2 miliar. Berikut adalah daftar apa yang sudah dimiliki oleh Berkshire yang berbasis di Omaha dalam kategori ini. Pemegang saham terbesar kedua Berkshire pada akhir 2023 adalah Bank of America, sementara American Express berada di urutan ketiga. Berkshire telah menjadi pemegang saham jangka panjang di agen rating kredit Moody’s, dan membeli saham besar di Citigroup pada awal 2022. Konglomerat tersebut juga memiliki Mastercard dan Visa. Saham keuangan terakhir yang dibeli oleh Berkshire adalah Capital One Financial pada kuartal pertama 2023. Bank dan penerbit kartu kredit yang berbasis di McLean, Virginia itu relatif baik selama krisis perbankan regional pada saat itu. Buffett menjual sejumlah saham bank pada 2022 dan awal 2023, termasuk Wells Fargo, Goldman Sachs, JPMorgan, U.S. Bancorp, dan Bank of New York Mellon. David Kass, seorang profesor keuangan di Robert H. Smith School of Business University of Maryland dan pemegang saham Berkshire, menduga bahwa Buffett bisa membeli kembali JPMorgan. “Buffett selalu mengagumi Jamie Dimon dan sering memujinya,” kata Kass lewat email. “Todd Combs menjadi anggota dewan direktur JPM sejak 2016 pada usia 44 tahun, dan tetap menjadi yang termuda dari 12 direktur saat ini pada usia 52 tahun. JPM secara umum diakui sebagai bank yang dikelola dengan baik dan paling menguntungkan.” Saham JPMorgan naik hampir 27% tahun lalu, jauh melampaui kenaikan kurang dari 2% Bank of America. Kenaikan tersebut juga bisa menjadi alasan mengapa JPMorgan mungkin tidak cukup murah sekarang untuk Buffett yang berorientasi pada nilai. Kapan kita akan tahu? Jika saham baru tersebut melebihi 5% dari saham apa pun, Berkshire akan diminta untuk melaporkan kepemilikan tersebut kepada SEC. Buffett mungkin diminta untuk mengungkap identitas saham misteri tersebut pada rapat tahunan pemegang saham Berkshire pada awal Mei. Atau, dalam kemungkinan kecil jika saham baru itu masuk ke dalam lima besar saham milik Berkshire, itu akan muncul dalam laporan laba mereka berikutnya, yang keluar pada hari yang sama dengan rapat tahunan mereka. Jika tidak ada yang terjadi di atas, para investor mungkin akan mengetahui saat Berkshire mengajukan 13F berikutnya untuk kuartal pertama pada pertengahan Mei. Tetapi bahkan pada saat itu, selalu ada kemungkinan bahwa Berkshire sekali lagi meminta regulator untuk merahasiakannya.
