Amerika Serikat menghentikan hampir seluruh bantuan luar negeri karena Trump mendorong kebijakan Amerika-First.
Selama puluhan tahun, Amerika Serikat telah menjadi donor terbesar bantuan secara global.
Tahun lalu, Amerika Serikat menyediakan lebih dari 40 persen dari anggaran bantuan kemanusiaan PBB.
Tapi sekarang, sebagian besar bantuan luar negeri melalui Departemen Luar Negeri telah dibekukan selama 90 hari, dengan hanya program bantuan pangan darurat dan bantuan militer ke Israel dan Mesir yang dikecualikan.
Bantuan ini mendukung inisiatif mulai dari kesehatan dan pendidikan hingga keamanan dan konflik.
Jadi apa yang bisa menjadi efek pembekuan bantuan AS, baik bagi dirinya sendiri, maupun negara lain?
Dan bagaimana akan membentuk kembali hubungan Washington dengan dunia?
Presenter:
Sami Zeidan
Guests:
Dave Harden – Mantan asisten administrator untuk Biro USAID Demokrasi, Konflik, dan Bantuan Kemanusiaan
Salai Za Uk Ling – Direktur Organisasi Hak Asasi Manusia Chin, sebuah LSM yang berbasis di Myanmar
Abdullahi Boru Halakhe – Analis keamanan Horn of Africa dan advokat senior di Refugees International