Loading…
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menitipkan minyak urut kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Foto/Dok.SindoNews
JAKARTA – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menitipkan minyak urut kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Pemberian minyak urut itu jika ditafisrkan dinilai menunjukkan makna tertentu.
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga menilai pemberian minyak urut itu setidaknya menunjukkan kedekatan Megawati dengan Prabowo.
Kedekatan itu sudah lebih personal, bukan sekadar simbolik politik saja.
\”Megawati terkesan sudah mengetahui kebutuhan Prabowo. Pengetahuan itu memberi makna Megawati-Prabowo sudah layaknya hubungan keluarga,\” kata Jamiluddin dalam keterangannya, Rabu (22/1/2025).
Menurut dia, Megawati sudah menjadikan Prabowo seperti keluarga. Dengan begitu, wajar bila Megawati menitipkan minyak urut untuk disampaikan ke Prabowo.
Meskipun harus diakui, kata dia, semakin tua seseorang memang yang dibutuhkan minyak angin atau minyak gosok, bukan minyak wangi.
Karena itu, bisa jadi Megawati mengirimkan minyak urut kepada Prabowo sebagai bentuk saling mengingatkan bahwa mereka sudah sama-sama tua.
\”Minyak urut tentu pengganti parfum yang harus dibawa ke mana-mana. Kalau Prabowo membawa minyak urut, harapannya ia akan terus ingat dengan Megawati. Ingatan itu kiranya akan mempercepat bertemunya Prabowo dengan Megawati dalam suasana kekeluargaan,\” ujarnya.
(shf)