Rabu, 08 Januari 2025 – 13:48 WIB
Turis saat berkunjung di Candi Borobudur. FOTO: Kemenparekraf.
jateng.jpnn.com, SEMARANG – Sepanjang 2024, tercatat 119.877.827 wisatawan berlibur di Jawa Tengah (Jateng). Angka itu menjadikan Jateng sebagai destinasi wisata peringkat ketiga se-Jawa Bali, setelah Jawa Timur (Jatim), dan Jawa Barat (Jabar).
Jatim menjadi posisi pertama dengan angka 186.057.139 wisatawan. Lalu disusul Jabar dengan catatan kunjungan mencapai 162.111.767 wisatawan.
“Kunjungan jutaan wisatawan itu merupakan catatan sejak Januari-November 2024,” kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah (Disporapar Jateng) Agung Hariyadi, Rabu (8/1).
Berdasarkan grafis kunjungan 2024, April menjadi bulan dengan paling banyak dikunjungi wisatawan hingga mencapai 13.005.053 orang. Sementara paling rendah kunjungan jatuh di Juli sebanyak 9.693.190 orang.
“April itu terbanyak karena momen libur Hari Raya Idulfitri 2024. Semoga bisa terus meningkat kunjungan wisatawannya,” kata Agung.
Kendati demikian, pihaknya terus berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan. Satu di antaranya dengan memastikan daya tarik wisata yang dikelola lebih baik lagi. Termasuk meningkatkan, dan menjaga pelayanan hingga sarana prasarana.
“Kelola sesuai pedoman Sapta Pesona. Kemudian pelayanan prima bagi tamu atau pengunjung. Terus jaga integritas, artinya yang ditawarkan sesuai dengan kenyataan layanan yang diterima tamu,” pesannya.
Sapta Pesona merupakan jabaran konsep sadar wisata yang terkait dengan dukungan, dan peran masyarakat untuk menciptakan lingkungan dan suasana kondusif yang mampu mendorong tumbuh dan berkembangnnya industri pariwisata, melalui perwujudan unsur aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan.
Tercatat ratusan wisatawan berlibur ke Jateng dalam sepanjang 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News