Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, memberikan tanggapannya terkait kabar investasi yang dilakukan oleh bos Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma atau Aguan, di IKN untuk menjaga wajah Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi). Menurut Basuki, para investor akan melakukan perhitungan yang matang sebelum menginvestasikan uangnya dan siap menghadapi risiko serta kerugian yang mungkin terjadi dalam dunia investasi. Setiap proyek memiliki potensi kerugian namun juga potensi keuntungan yang besar.
Basuki juga menyatakan keyakinannya bahwa IKN akan menjadi ibu kota negara dan investasi yang diberikan akan memberi keuntungan di masa mendatang. Ia menegaskan bahwa para investor tidak akan menginvestasikan uang dalam jumlah besar hanya karena perintah semata, namun karena telah menghitung segala risiko dan potensi keuntungan yang ada.
Selain itu, Basuki juga menjelaskan alasan mengapa ia kini aktif menggunakan Instagram. Menurutnya, hal tersebut merupakan strategi untuk menjaga agar berita tentang keberlanjutan IKN tetap hangat di publik, terutama setelah Presiden Prabowo menegaskan tentang keberlanjutan proyek tersebut. Basuki juga mengungkapkan bahwa ia mendapat saran untuk turut memberitakan perkembangan pembangunan IKN melalui akun Instagram pribadinya guna menjaga minat publik terhadap proyek tersebut.
Dalam konteks berita terkait wawancara Aguan dengan salah satu media swasta yang menyebut investasi di IKN hanya dilakukan untuk menjalankan perintah dan menjaga wajah Jokowi, Divisi Legal Agung Sedayu Group menyampaikan keberatannya. Basuki menekankan bahwa investasi di IKN bukan semata-mata karena perintah, namun karena keyakinan akan potensi keuntungan di masa depan.
Sebagai informasi tambahan, Basuki juga menjelaskan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, keberitaan tentang IKN masih hangat karena kunjungan rutin Presiden Jokowi ke proyek tersebut. Namun, sekarang dengan berkurangnya kunjungan tersebut, Basuki berusaha untuk tetap menjaga minat publik terhadap IKN dengan cara aktif memberitakan perkembangan proyek tersebut melalui akun Instagram pribadinya.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa berita tentang keberlanjutan IKN tetap disampaikan dengan baik dan tetap menarik perhatian masyarakat.
Selain itu, Basuki juga menyampaikan bahwa penting untuk menjaga citra IKN dan bahwa keputusan untuk aktif menggunakan Instagram sebagai salah satu cara untuk tetap menjaga kehangatan berita tentang proyek tersebut di mata publik.