Jakarta (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa bantuan sosial pemerintah difokuskan untuk orang miskin dalam tiga kategori utama, yaitu sangat miskin, miskin, dan relatif miskin.
“Bantuan sosial terutama untuk orang miskin. Ada tiga tingkatan (orang miskin); mereka difokuskan oleh pemerintah,” kata beliau di Jakarta pada hari Sabtu.
Iskandar menjelaskan bahwa bantuan sosial yang diberikan oleh pemerintah berfungsi sebagai bantalan terhadap ancaman terhadap kondisi ekonomi masyarakat.
Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat berupaya untuk meningkatkan dana bantuan sosial untuk pemberdayaan masyarakat miskin melalui efisiensi dan penyederhanaan program dalam anggaran negara.
Meskipun jumlah pasti peningkatan dana belum ditentukan, beliau menegaskan bahwa langkah ini diharapkan dapat meningkatkan alokasi bantuan sosial untuk membantu orang-orang dengan kondisi ekonomi yang lemah menjadi lebih produktif.
Pada Rapat Koordinasi Pemerintah Daerah Tahun 2024 yang diselenggarakan pada 7 November 2024, Menteri Iskandar mengungkapkan harapannya agar kementeriannya menerima alokasi dana bantuan sosial sebesar Rp100 triliun (sekitar US$6,31 miliar) pada tahun 2025.
Pemerintah Indonesia saat ini berupaya untuk menggeser paradigma bantuan sosial yang diberikan menjadi program pemberdayaan yang ditujukan kepada 8,3 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 23-24 juta orang, dengan 2,3 juta di antaranya adalah orang yang tinggal dalam kemiskinan ekstrem.
Program pemberdayaan mencakup beberapa hal, seperti pelatihan, akses modal, penciptaan pasar, peningkatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), peningkatan pelaku ekonomi, dan bahan baku produksi.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan di Indonesia per Maret 2024 berada pada angka 9,03 persen, atau sekitar 25,22 juta orang.
Berita terkait: Indonesia targetkan bantuan sosial efisien hingga 2025
Berita terkait: Prabowo kumpulkan menteri bahas bantuan sosial, gaji guru
Berita terkait: Logistik untuk korban Lewotobi cukup selama 2 minggu: menteri
Penerjemah: Donny Aditra, Raka Adji
Editor: Azis Kurmala
Hak Cipta © ANTARA 2024