Baterai untuk alat bantu dengar ini di spesifikasikan dengan waktu penggunaan continuous selama 17 jam, dan Zepp Clarity mengatakan bahwa case menambahkan kapasitas tambahan hingga dua minggu lagi—336 jam—. Perhatikan bahwa alat bantu ini tidak dapat digunakan untuk streaming media atau menerima panggilan telepon melalui koneksi Bluetooth; mereka hanya bekerja untuk mendengarkan suara di dunia nyata.
Seperti halnya Omni, harga alat bantu ini turun, dari $1,199 menjadi $699, saat saya sedang menulis review ini. Tetap saja, harganya sangat mahal untuk apa yang mereka lakukan.
Rating: 2/10
Zepp Clarity Pixie
Alat bantu dengar Zepp Clarity Pixie mengambil inspirasi desain dari One, dengan desain in-the-ear dan berat per alat hanya 1.17 gram. Kesamaan berhenti di situ, karena alat bantu Pixie ini lebih dapat disesuaikan, dengan fitur yang lebih sesuai dengan Omni daripada One yang sederhana.
Alat bantu Pixie mendukung tes pendengaran Zepp. Karena saya sudah mengikuti tes untuk Omni, saya dapat mengcopy setelan tersebut ke alat bantu Pixie tanpa harus mengulangi tes lagi (walaupun saya kemudian melakukan tes ulang). Enam pilihan program yang sama tampaknya tersedia untuk Pixie serta untuk Omni.
Aplikasi Zepp untuk Pixie berbeda dari Omni dan One, menawarkan pengaturan volume pada satu tab dan delapan program lingkungan praaturan di tab lainnya. Program-program ini bervariasi dari umum hingga TV hingga restoran hingga keramaian.
Saya ingin mengatakan bahwa ada perbedaan signifikan di antara mode mendengarkan ini, tetapi yang bisa saya sarankan adalah perbedaan utama terletak pada jumlah his dan umpan balik tinggi yang mereka alami. Seperti halnya alat bantu Zepp Clarity One, alat bantu Pixie ini sering mengalami suara mendesis yang tiba-tiba dan acak yang tidak mungkin diabaikan, bahkan pada volume minimum. Lapisan statis menyertainya, mulai dari minimal hingga mengganggu, yang membuat pengalaman mendengarkan semakin tidak tertahankan. Peningkatan penguatan dan kejelasan sebenarnya tidak buruk, dan dalam ketiadaan semua umpan balik itu mereka mungkin menjadi produk yang menarik. Namun, saya tidak pernah bisa mengurangi kebisingan menjadi tingkat yang dapat diterima.
Alat bantu ini tidak memiliki kontrol fisik dan mengandalkan metode tepukkan-telinga yang sama seperti yang dijelaskan di atas untuk beralih antara hingga tiga mode lingkungan yang Anda pilih di aplikasi (walaupun satu selalu diatur sebagai mode default). Alat bantu ini tidak dapat digunakan untuk streaming melalui Bluetooth, meskipun mereka memiliki pengaturan telepon yang seharusnya memudahkan Anda mendengar panggilan telepon yang diputar melalui speaker ponsel tanpa harus melepas alat bantu dari telinga Anda. Masalah umpan balik sayangnya tidak membuat itu menjadi mungkin bagi saya.
Baterai di spesifikasikan dengan waktu 17 jam per pengisian, dengan tambahan 187 jam di dalam case. Case ini, pada dasarnya, dapat diisi daya secara nirkabel selain dari port USB-C.
Alat bantu ini cukup nyaman secara fisik, tetapi begitu bermasalah secara akustik sehingga membuat itu sebagian besar tidak relevan. Seperti halnya dengan alat bantu Zepp lainnya, harga mereka turun dari $1,999 menjadi $999 saat saya mengujinya. Dibandingkan dengan produk serupa seperti alat bantu Sony CRE-C20 yang jauh lebih unggul dengan harga yang sama, perhitungannya seharusnya jelas.
Rating: 4/10