Perusahaan Even Realities telah meluncurkan kacamata pintar terbarunya dengan beberapa kejutan dan peningkatan kunci untuk memajukan produknya. Kejutan terbesarnya adalah tidak hanya meluncurkan Even G2 Display Smart Glasses, tetapi juga mengumumkan Even R1 Smart Ring yang berfungsi ganda sebagai alat kontrol untuk kacamatanya.
Saya telah menguji baik Even G2 maupun Even R1 sejak akhir Oktober, ketika Even Realities menyelenggarakan acara pers kecil di New York untuk mendemokan kedua produk tersebut kepada para jurnalis.
Namun, karena belum semua fitur telah sepenuhnya disempurnakan atau difungsikan, saya akan menyebut artikel ini sebagai cerita kesan pertama saya daripada ulasan produk lengkap.
Dan saya tidak akan menyembunyikan intinya disini. Setelah mencoba semua kacamata pintar terkemuka, saya menganggap Even G2 sebagai kacamata pintar paling nyaman dan paling modis yang pernah saya coba. Fokus pada privasi di Even G2 — tanpa kamera atau speaker — juga menjadikannya satu-satunya kacamata pintar yang nyaman saya kenakan sepanjang hari.
Dihargai pada tingkat yang sama dengan produk generasi pertama, yaitu $599, kacamata Even G2 tetap merupakan produk yang harganya lebih mirip dengan kacamata premium daripada gadget teknologi.
Fitur utama dari kacamata Even Reality adalah layar monokrom hijau yang terang di kedua mata, yang memungkinkan beberapa fitur kunci, termasuk terjemahan langsung, notifikasi telepon, navigasi langkah-demi-langkah, catatan cepat, peningkatan percakapan berbasis AI, dan chatbot AI dasar.
Akan tetapi, sejauh ini, fitur yang paling baik dan paling sempurna pada kacamata ini adalah teleprompter. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengunggah naskah dengan mudah dari file teks standar dan menggunakan AI untuk melacak progres Anda saat membacakan naskah, secara otomatis memajukan teksnya. Ini bekerja dengan sangat baik.
### Kilas Balik Kacamata Pintar Even G1
Berlawanan dengan segala rintangan, Even Realities sukses viral dengan kacamata pintar Even G1 yang dirilis pada 2024. Produk ini terutama didukung oleh YouTuber, influencer, dan content creator, yang menyukai kacamatanya hampir secara eksklusif karena fitur teleprompternya.
Selain para YouTuber, kacamata generasi pertama Even Realities menjadi terkenal berkat tokoh-tokoh publik terkemuka yang tanpa malu-malu menggunakannya saat memberikan pidato publik. Itu termasuk menteri pemerintahan dari Prancis dan UAE, pembawa acara TV, pembicara TED Talks, serta CEO RJ Scaringe dari Rivian dan Palmer Luckey dari Anduril.
Saya sendiri menggunakan fitur teleprompter pada kacamata Even G1 untuk menyampaikan sambutan pembuka sebelum diskusi utama AI yang saya moderatori di Mobile World Congress 2025 di Las Vegas. Dan sehari sebelum artikel ini diterbitkan, saya menggunakan teleprompter pada kacamata Even G2 untuk menyampaikan pidato saya selama sesi keynote pembuka SpiceWorld 2025 di Austin, Texas. Fitur ini bekerja dengan sempurna dalam kedua kasus tersebut.
Sebagai catatan, tidak semua fitur kacamata Even Realities sematang teleprompter. Banyak pengulas kacamata generasi pertama mengkritik pengalaman perangkat lunaknya yang serring bug, terkadang tidak intuitif, dan tidak selalu mudah untuk dinavigasi. Saya menggunakan kacamata Even G1 selama beberapa bulan di tahun 2025, dan saya rasa penilaian itu cukup akurat.
Bisa jadi sulit untuk menemukan sesuatu di menu; beberapa fitur, seperti Navigasi, terasa belum selesai, dan gaya antarmuka 8-bit tidak selalu membuatnya terasa seperti produk mutakhir.
Meski demikian, kesan keseluruhan saya terhadap kacamata Even G1 sangat positif. Saya lebih menikmati memakainya daripada kacamata pintar lain yang pernah saya coba, sebagian besar karena tampilan dan rasa produknya. Karena nyaman, stylish, dan tidak memiliki kamera yang mengarah ke luar, kacamata ini tidak membuat Anda merasa (dengan wajar) sadar diri saat mengenakannya di berbagai situasi.
Jadi, bagaimana dengan kacamata Even G2?
### Menguji Kacamata Pintar Even G2
Peningkatan terbesar dan paling signifikan adalah pada layarnya sendiri — 75% lebih besar dan kira-kira 30% lebih terang, yang membuka sejumlah kemampuan dan perbaikan. Yang paling menonjol bagi saya tentu saja teleprompter. Dengan selang beberapa minggu, saya menggunakan fitur teleprompter di atas panggung untuk pidato utama menggunakan Even G1 dan Even G2. Layar Even G2 bahkan lebih jelas untuk dilihat dan diikuti — yang memberi saya sedikit lebih banyak kebebasan untuk bergerak lebih alami saat menggunakan kacamata di atas panggung.
Layar yang lebih besar juga membuat fitur Navigasi lebih baik (dan Even telah meningkatkan pengalaman perangkat lunanya juga). Layar yang lebih besar juga berguna untuk fitur terjemahan bahasa, karena terjemahan hanya muncul sebagai teks di layar, mengingat kacamata ini tidak memiliki speaker.
Even Realities juga meluncurkan fitur baru bernama Conversate di kacamata G2. Ini memungkinkan Anda untuk menyalakan AI selama percakapan dunia nyata, sehingga kacamata dapat mengikuti apa yang dibicarakan, dan menampilkan informasi tentang istilah dan topik penting yang didiskusikan, serta berpotensi meringkas percakapan setelahnya. Ini mirip dengan fitur baru bernama Live AI pada kacamata Meta Ray-Ban Display.
Untuk fitur-fitur baru dan yang ditingkatkan di kacamata Even G2 ini, saya ingin menggunakannya lebih lama dan membiarkan Even Realities melakukan beberapa pembaruan perangkat lunak sebelum saya menimbang kegunaan fitur-fitur selain teleprompter.
Namun, kacamata G2 itu sendiri ringan (36g dibandingkan dengan 52g untuk Meta Ray-Ban Gen 2 dan 69g untuk Meta Ray-Ban Display), baterainya mudah bertahan 1-2 hari dengan sekali pengisian daya (dibandingkan dengan 2-8 jam untuk berbagai produk Meta), dan mereka dapat menerima berbagai lensa resep dari -12 hingga +12 (dibandingkan dengan -4 hingga +4 untuk Meta Ray-Ban Display).
Dengan G2, Even Realities mempertahankan dua gaya utama — satu bulat dan satu persegi — tetapi menambahkan warna hijau tambahan ke warna abu-abu dan cokelatnya dari jajaran G1. Perusahaan juga membuat variasi sedikit pada kacamata gaya bulat asli dengan memberikan tepi yang lebih datar di bagian atas lingkaran, yang membuat gaya G2 bahkan sedikit lebih unik.
### Tempat R1 Smart Ring
Pertanyaan besar lainnya mengenai produk baru ini berpusat pada R1 Smart Ring sebagai pendamping. Even Realities memiliki ide yang tepat untuk apa yang ingin dicapai di sini — menyediakan cara yang lebih mudah, lebih lengkap, dan lebih diskrit untuk menavigasi heads-up display — tetapi eksekusinya masih perlu sedikit penyempurnaan.
Cincin ini dimaksudkan untuk dikenakan pada jari telunjuk Anda di tangan mana pun, dan kemudian Anda menggunakan ibu jari untuk mengetuk, mengetuk dua kali, dan menggeser ke atas dan ke bawah untuk menavigasi antarmuka pada kacamata.
Saya butuh waktu untuk membiasakan diri dengan gerakan untuk menggeser-geser kacamata G2 menggunakan cincin R1, dan itu terkadang cukup membuat frustrasi. Saya juga sering mengalami gesekan tidak sengaja yang mengaktifkan kacamata ketika saya tidak bermaksud, dan menjalankan tindakan yang tidak saya inginkan.
Anda dapat menggunakan kacamata G2 tanpa cincin R1 dan menggunakan panel sentuh di ujung gagang kacamatanya sebagai gantinya. Tetapi saya memahami apa yang ingin dicapai Even Realities, karena ketika cincinnya bekerja dengan baik, itu adalah cara yang lebih halus dan lebih kuat untuk bernavigasi. Namun demikian, ketika saya menggunakan kacamata G2 untuk menyampaikan presentasi di panggung dengan fitur teleprompter, saya menaruh cincinnya di saku saya agar tidak terjadi gesekan tak sengaja atau kesalahan antarmuka.
Selain itu, R1 bukan hanya perangkat antarmuka untuk kacamatanya. Ia juga berfungsi sebagai smart ring untuk melacak kesehatan dan aktivitas Anda, mirip dengan smart ring dari Oura, Samsung, dan lainnya. Dan antarmuka visual G2 yang baru menyertakan akses mudah ke metrik kesehatan Anda.
Namun, dalam pengujian saya, fitur kesehatan smart ring masih cukup bermasalah, jadi saya akan menunggu Even Realities menyelesaikan dan memoles perangkat lunanya sebelum saya membuat penilaian tentang seberapa baik implementasinya. Meski demikian, saya memiliki keyakinan bahwa perusahaan dapat melakukan ini dengan baik, karena pendiri dan CEO-nya, Will Wang, sebelumnya bekerja di tim Apple Watch.
Saya sangat menantikan untuk melihat bagaimana fungsi R1 berevolusi dari waktu ke waktu dengan pembaruan dan penyempurnaan perangkat lunanya.
R1 Smart Ring berharga $249 tambahan dari $599 untuk kacamata Even G2, jadi pasangannya akan berharga $848 — Ini lebih mahal daripada kacamata Meta Ray-Ban Display seharga $799, yang dilengkapi dengan Neural Band dan layar warna penuh di satu mata. Namun, jika Anda membeli R1 bersama G2 saat peluncuran, maka Anda mendapatkan cincinnya dengan diskon 50%, atau $125 off, dan itu membuat total biaya pasangan menjadi $725 saat peluncuran.
### Even Realities vs. Meta
Dan itu membawa kita pada faktor David-and-Goliath. Meta saat ini adalah pemimpin pasar yang sulit ditandingi di ruang kacamata pintar dengan pangsa pasar 70%. Meta adalah perusahaan global dengan lebih dari 75.000 karyawan dan kapitalisasi pasar $1,5 triliun. Even Realities memiliki sekitar 200 karyawan dan Wang memberi tahu saya bahwa itu sebagian besar terbagi antara dua lokasi, dengan tim teknologi di Tiongkok dan tim desain kacamata di Swiss.
Namun demikian, Wang menerima peran sebagai pihak yang dianggap lemah. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia percaya Even Realities dapat menjadi pengganggu di pasar kacamata pintar dengan fokus yang sempit, memiliki perspektif privasi yang kuat, dan mendesain kacamatanya sendiri dengan gaya sebagai prioritas utama.
### Saran Pembelian Even G2 Saya
Dalam hal saran pembelian, saya merekomendasikan dua jenis pembeli untuk G2 — dan karena sejumlah fitur masih sedang dipoles, rekomendasi ini dapat berkembang seiring waktu. Namun, untuk saat ini, saya akan merekomendasikan Even G2 kepada individu yang sering memberikan presentasi, pidato publik, dan keterangan terpolish lainnya, dan akan menghargai memiliki teleprompter yang menemani mereka ke mana saja, dalam suasana apa pun.
Ini tetap menjadi fitur terbaik dan paling halus di Even G2 Display Smart Glasses. Untuk pembeli ini, saya sarankan untuk membeli G2 tanpa R1 Smart Ring untuk sementara waktu.
Jenis pembeli lain yang saya rekomendasikan adalah seseorang yang ingin memiliki chatbot AI yang siap sedia setiap saat tetapi juga sangat memperhatikan privasi dan tidak ingin — atau tidak bisa — memakai kacamata dengan kamera di banyak tempat yang mereka masuki sepanjang hari. Untuk pembeli ini, saya merekomendasikan untuk menambahkan R1 Smart Ring karena sangat diskrit dan saya yakin kegunaannya akan meningkat seiring waktu.
Pada akhirnya, gaya, kenyamanan, masa pakai baterai, dan tidak adanya kamera menjadikan kacamata Even G2 sebagai satu-satunya kacamata pintar yang saya lihat praktis untuk dikenakan sepanjang hari, untuk saat ini.