Pendiri Techmeme, Gabe Rivera, bekerja di kantor rumahnya di San Francisco, California, pada hari Jumat, 17 September 2010.
Paul Chinn/The San Francisco Chronicle via Getty Images
Ikuti ZDNET: Tambahkan kami sebagai sumber pilihan di Google.
Poin Penting ZDNETTechmeme merayakan dua dekade.Situs berita teknologi ini tetap populer di kalangan profesional tech.Tidak seperti situs konten lain, Techmeme justru menigkatkan jumlah audiensnya.
Untuk berita teknologi, kami tentu lebih suka Anda menggunakan ZDNET, tapi kami paham banyak dari Anda beralih ke Reddit, Bluesky, Mastodon, atau Hacker News. Namun, sebagaimana dilaporkan Crazy Stupid Tech, “Setiap pagi hampir 100.000 geeks di seluruh dunia, termasuk beberapa baron teknologi terkaya di jagat raya, membuka salah satu situs web dengan tampilan paling jadul di internet:” Techmeme.
Techmeme adalah agregator berita teknologi yang diluncurkan pada September 2005. Didirikan oleh Gabe Rivera, situs ini tetap merupakan proyek independen yang danai sendiri serta diakui luas sebagai sumber terpercaya untuk ringkasan berita tech terkini dan thread diskusi.
Juga: Laporan: OpenAI akan luncurkan chip AI-nya sendiri tahun depan
Perlu dicatat, Techmeme bukanlah situs berita murni. Staf kecilnya yang terdiri dari tiga editor penuh waktu dan 23 editor paruh waktu tidak menulis berita. Mereka mengumpulkan cerita untuk situs ini dari seluruh web sesegera mungkin dan menyortirnya berdasarkan popularitas dan kepentingan.
Orang-orang seperti saya, jurnalis lain, dan eksekutif tech seperti CEO Google Sundar Pichai, CEO Microsoft Satya Nadella, dan CEO Facebook Mark Zuckerberg menggunakan Techmeme untuk melihat apa yang terjadi di dunia teknologi. Anda juga dipersilakan untuk berkunjung ke sana.
Juga: AI sama sekali tidak ‘bernalar’ – begini cara tim ini membantah hype industri
Techmeme bermula sebagai “tech.memeorandum” pada 12 September 2005. Ya, saya tahu itu bukan nama yang bagus. Berkat adopsi di kalangan blogger dan penggiat teknologi yang berpengaruh, situs ini diubah namanya menjadi Techmeme setahun kemudian dan mendapatkan nama domainnya sendiri. Sejak awal, tujuan inti platform ini adalah membiarkan web itu sendiri menjadi editor, mengungkap sumber-sumber baru dengan cepat, dan menghubungkan percakapan terkait untuk mendapatkan pandangan holistik atas setiap cerita.
Teknologi agregasi Techmeme menggabungkan algoritme perayapan dan peringkat otomatis dengan pengawasan editorial manusia. Teknologi ini mengumpulkan artikel dan postingan blog dari ribuan outlet, mengidentifikasi tulisan yang paling berpengaruh dan banyak dirujuk, serta mengelompokkan pemberitaan terkait untuk navigasi yang mudah.
Juga: AI chatbot yang paling cepat berkembang belakangan ini? Bukan ChatGPT atau Gemini
Meski tahun-tahun awalnya murni otomatis, editor manusia bergabung pada 2008 untuk membantu mengelola headline dan keputusan editorial. Sejak 2023, Techmeme semakin memperluas sumber percakapannya untuk tidak hanya mencakup cuitan tetapi juga postingan dari forum dan jejaring sosial lain, mencerminkan pergeseran dalam diskursus industri tech.
Tidak seperti situs agregator berita lain, semisal Slashdot dan Digg, yang popularitasnya telah menurun selama bertahun-tahun, Techmeme tetap populer. Bahkan, Rivera mengklaim, “Trafik naik 25% tahun ini.”
Juga: DeepSeek mungkin akan mengguncang dunia AI lagi – inilah yang kami ketahui
Lantas, mengapa pertumbuhan ini terus berlanjut? Rivera menduga hal ini mungkin karena orang membutuhkan satu tempat untuk melihat berita AI terpanas. Ini agak ironis mengingat Google AI Overviews telah merusak trafik di sebagian besar situs konten.
Pertumbuhan itu mungkin juga karena Techmeme, yang masih memiliki salah satu antarmuka paling membosankan di web, telah mempertahankan desain yang jelas dan mudah dibaca. Akhirnya, situs ini masih menarik para eksekutif dan influencer yang ingin tahu apa yang terjadi di dunia tech.
Techmeme telah sukses selama 20 tahun, dan saya menduga bahkan dengan ringkasan berita berbasis AI, situs ini dapat bertahan untuk 20 tahun lagi.