Tak Ada yang Bertanggung Jawab di Kantor Hak Cipta AS

Departemen Kehakiman maupun Gedung Putih tidak menanggapi permintaan komentar mengenai isu ini; Perpustakaan Kongres menolak berkomentar.

Perkins dan Nieves tidak memasuki kantor USCO atau mengambil alih peran yang diklaim mereka isi pada hari kedatangan mereka. Sumber dalam Perpustakaan Kongres memberitahu WIRED bahwa sejak kepergian mereka, mereka tak pernah kembali atau menjalankan tugas terkait posisi tersebut. Sumber-sumber ini menyatakan bahwa Kongres sedang bernegosiasi dengan Gedung Putih untuk mencapai kesepakatan terkait perselisihan personel ini.

Seorang asisten Kongres yang memahami situasi mengungkapkan kepada WIRED bahwa Blanche, Perkins, dan Nieves tidak masuk kerja “karena tidak ada pekerjaan untuk mereka.” Asisten itu menambahkan: “Seperti yang selalu kami tegaskan, Presiden tidak punya kewenangan menunjuk mereka. Robert Newlen tetap menjadi Pelaksana Tugas Kepala Perpustakaan Kongres.”

Jika negosiasi berlangsung, publik tidak mengetahuinya. Namun, Perlmutter mendapat dukungan terbuka dari beberapa anggota Kongres. “Presiden tidak berwenang mencopot Pendaftar Hak Cipta. Kewenangan itu ada pada Kepala Perpustakaan Kongres. Saya lega situasi di Perpustakaan dan Kantor Hak Cipta stabil setelah upaya pemerintah yang tidak konstitusional untuk menguasai kekuasaan eksekutif. Saya berharap masalah ini cepat diselesaikan secara bipartisan,” ujar Senator Alex Padilla dalam pernyataan ke WIRED.

Sementara itu, Kantor Hak Cipta berada dalam situasi aneh, berusaha beroperasi seolah tak kehilangan pemimpin. Setelah pemecatan Perlmutter, kantor itu sempat menghentikan penerbitan sertifikat pendaftaran “sebagai langkah kehati-hatian,” kata juru bicara USCO Lisa Berardi Marflak. Penghentian ini memengaruhi sekitar 20.000 pendaftaran. Kegiatan dilanjutkan pada 29 Mei, tetapi kini sertifikat dikirim dengan tempat kosong yang seharusnya diisi tanda tangan Perlmutter.

Perubahan tak biasa ini memicu diskusi di kalangan ahli hak cipta apakah pendaftaran kini lebih