Slack Kini Hadirkan Fitur AI untuk Kolaborasi yang Lebih Lancar
Begin Again/Getty Images
Slack memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk membuat kolaborasi dan komunikasi di tempat kerja semakin mulus.
Pada Kamis lalu, perusahaan perangkat lunak produktivitas kerja ini mengumumkan empat fitur baru berbasis AI yang terintegrasi langsung ke dalam platformnya. Paket fitur ini dirancang untuk berfungsi sebagai asisten digital cerdas yang bekerja di balik layar operasi tim sehari-hari, mengotomatisasi tugas rutin dan memakan waktu.
Fitur-fitur ini kini tersedia untuk pelanggan Pro, Business+, dan Enterprise+:
- Enterprise Search: Memungkinkan karyawan mengambil informasi dari database perusahaan dengan pertanyaan dalam bahasa alami, mirip seperti bertanya pada chatbot AI. Model AI Slack akan mencari data dari percakapan tim, dokumen perusahaan, PDF, hingga gambar untuk merumuskan jawaban.
- Rekap Channel & Ringkasan Thread: Memberikan garis besar percakapan Slack yang dihasilkan AI bagi anggota tim yang bergabung di tengah thread, menghemat waktu membaca.
- Catatan Rapat AI: Membantu merangkum poin penting setelah rapat tim, termasuk tindakan mendesak, tenggat waktu, dan sebagainya.
- Terjemahan Real-Time: Memungkinkan anggota tim lintas negara berkomunikasi dalam Slack menggunakan bahasa ibu masing-masing.
Fitur Lain yang Akan Datang
Slack juga menyebutkan beberapa fitur AI lain yang masih dalam pengembangan:
- Penjelasan Istilah Teknis: Pengguna bisa mengarahkan kursor pada istilah asing untuk mendapatkan penjelasan berbasis kosakata unik perusahaan.
- Item Tindakan AI: Akan muncul di feed aktivitas jika seseorang disebut dalam pesan yang menyertakan tugas dan tenggat waktu spesifik.
- Tips Menulis di Canvas: AI akan memberikan saran penulisan di fitur Canvas untuk kolaborasi aset bersama.
- Profil Ringkas AI: Mempermudah pengguna mempelajari rekan baru dengan menyorot peran dan kontribusi terakhir mereka.
Selain itu, Slack bakal menghadirkan tampilan file terpadu untuk memudahkan pencarian dokumen bersama tanpa harus menggali obrolan lama.
Tren AI di Platform Produktivitas
Seperti upaya AI kebanyakan perusahaan, fitur Slack ini bertujuan menyederhanakan tugas operasional. Microsoft dan Google telah menerapkan strategi serupa dengan mengintegrasikan AI ke dalam Office 365 dan Google Workspace. Sementara itu, OpenAI kabarnya sedang mengembangkan perangkat lunak AI untuk bisnis.
Perusahaan lain seperti Zoom dan Box juga baru saja meluncurkan solusi berbasis AI untuk kolaborasi tim yang lebih seamless.
Fitur AI kini tersedia di semua langganan berbayar Slack, namun cakupannya bervariasi tergantung paket: Pro paling dasar, diikuti Business+, dan Enterprise+ dengan fitur terlengkap.