Perang Saudara GOP atas Nick Fuentes Baru Saja Dimulai

Nick Fuentes, seorang nasionalis kulit putih yang dikenal dengan pandangan dunianya yang amat antisemit, rasis, dan misoginis, berpotensi memecah belah Partai Republik.
Perpecahan ini dipicu Selasa lalu saat mantan pembawa acara Fox News, Tucker Carlson, merilis wawancara mendalam dengan Fuentes, pemimpin gerakan America First yang menyangkal Holocaust, memuji Hitler, dan menyebarkan pandangan sangat merendahkan perempuan.
Dalam wawancara itu, Fuentes berkomentar antisemit tentang ancaman yang konon ditimbulkan "Yahudi terorganisir" di Amerika, sementara Carlson mengecam figur seperti Senator Ted Cruz dan mantan presiden George W. Bush sebagai "Zionis Kristen" yang "terjangkit virus otak ini." Carlson dikritik, antara lain, oleh Duta Besar AS untuk Israel, Mike Huckabee, karena memberi panggung kepada Fuentes. Debat ini semakin memanas setelah Kevin Roberts, presiden Heritage Foundation, sebuah kelompok konservatif ternama, mengutuk para pengkritik Carlson sebagai "koalisi berbisa."
"Tucker Carlson tetaplah dan akan selalu menjadi sahabat dekat Heritage Foundation," ujar Roberts dalam video yang diposting di X pada hari Kamis.
Pernyataan Roberts, yang dianggap banyak orang sebagai persetujuan diam-diam terhadap pandangan antisemit Fuentes, memicu perpecahan besar di kalangan kanan. Banyak pihak, mulai dari podcaster dan influencer ternama hingga senator dan anggota parlemen, ikut bersuara menyerang atau membela Roberts dan Carlson.

Perdebatan ini terus berkecamuk sepanjang akhir pekan, dengan banyak yang mengklaim situasi ini mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas tentang peningkatan antisemitisme dalam gerakan MAGA.
"Saya telah menyaksikan lebih banyak antisemitisme di kalangan kanan dalam enam bulan terakhir daripada seumur hidup saya," kata Cruz pada konferensi Koalisi Yahudi Republik di Las Vegas, beberapa jam setelah video Roberts dirilis. "Jika kau duduk bersama seseorang yang bilang Adolf Hitler sangat keren, dan misi mereka adalah memerangi Yahudi global, dan kau diam saja, maka kau pengecut dan terlibat dalam kejahatan itu."
Senator Mitch McConnell, dengan mengutip video Roberts, menulis di X bahwa kaum konservatif tidak wajib "mendukung para antisemit dan para pembela otokrat pembenci Amerika."
"Ibuku adalah anggota dewan Heritage selama 40 tahun," tulis John Podhoretz, seorang komentator politik konservatif, di X dengan mengutip postingan Roberts. "Kau telah mengotori namanya, dasar makhluk menjijikkan." Podhoretz menghapus postingannya pada hari Senin.
Sejumlah tokoh Republik ternama, bagaimanapun, tampil mendukung Roberts.

MEMBACA  Hari Prime Terbaik: 30+ Penawaran PlayStation 5 Favorit Saya Tersedia Sekarang