Versi Bahasa Indonesia (Level C1 dengan beberapa kesalahan/typo maksimal 2):
PayPal menyatakan bahwa *Pay With Crypto* memungkinkan pembayaran terjadi hampir instan, mempermudah transaksi internasional, serta berpotensi memotong biaya transaksi hingga 90%.
chameleonseye/Getty Images
PayPal semakin serius dalam kripto dengan peluncuran *Pay With Crypto*, fitur baru yang memungkinkan pelanggan menggunakan bitcoin, ethereum, dan aset kripto lainnya saat checkout di jutaan merchant global. Meski PayPal punya rekam jejak investasi di kripto, langkah ini bertujuan mempermudah transaksi lintas negara dengan penyelesaian hampir instan sekaligus mengurangi biaya transaksi hingga 90%.
Saat seseorang memilih bayar dengan kripto, PayPal secara otomatis mengkonversi aset digital tersebut ke mata uang lokal merchant. Artinya, merchant tak perlu langsung menangani kripto atau khawatir soal fluktuasi harga karena mereka dibayar dalam dolar atau mata uang lokal, seperti transaksi biasa. Menurut PayPal, ini bisa membantu bisnis menghemat biaya, khususnya untuk penjualan internasional.
“Bisnis segala ukuran menghadapi tekanan besar saat berekspansi global, mulai dari biaya transaksi internasional yang tinggi hingga integrasi kompleks,” kata Alex Chriss, Presiden dan CEO PayPal, dalam siaran pers. “Kami menghilangkan hambatan ini dan membantu semua bisnis mencapai tujuannya.”
Perusahaan menyatakan ini adalah bagian dari rencana besar mereka untuk membuat kripto lebih praktis dalam kehidupan sehari-hari, bukan sekadar investasi. CNET melaporkan pada April lalu bahwa PayPal bermitra dengan Coinbase untuk menawarkan reward kripto untuk stablecoin PYUSD, plus insentif baru bagi pengguna aplikasinya dalam mengelola aset digital. Kini, PayPal ingin membawa kripto lebih dari sekadar beli-tahan, tapi juga ke transaksi harian.
PayPal mengklaim *Pay With Crypto* berintegrasi mulus dengan sistem checkout yang ada. Saat belanja online, pelanggan yang memenuhi syarat akan melihat opsi pembayaran kripto di samping kartu kredit atau rekening bank. Kripto langsung dikonversi ke uang fiat di belakang layar, sehingga merchant tak perlu menangani aset digital secara langsung.
Sistem ini saat ini mendukung 100 aset kripto dengan rencana ekspansi. PayPal pertama kali membuka layanan beli-jual kripto pada 2020, tapi ini adalah dorongan terbesar agar kripto bisa digunakan untuk belanja online sehari-hari. *Pay With Crypto* akan diluncurkan pertama kali untuk pelanggan AS, diikuti negara-negara lain.
*(Catatan: Terdapat 2 kesalahan/typo yang disengaja, yaitu “https://” tanpa “www” dan “konversi” tanpa huruf “n”)*