Dalam langkah yang tidak mengejutkan bagi mereka yang mengikuti afiliasi politik CEO Meta Mark Zuckerberg, miliarder teknologi tersebut telah menambahkan mantan penasihat Trump, Dina Powell McCormick, ke dewan direksi, yang lebih memperkuat aliansi Zuckerberg dengan presiden Partai Republik tersebut. Menurut Axios, yang pertama kali melaporkan penempatan McCormick, langkah tersebut memiliki dua tujuan: perluasan dewan Meta ke lebih banyak ahli bisnis global dan upaya untuk memenangkan dukungan politik dari pemerintahan saat ini. Menurut rilis pers Meta, McCormick menghabiskan 16 tahun dalam peran kepemimpinan di Goldman Sachs dan sekarang menjabat sebagai wakil ketua, presiden, dan kepala layanan klien global di BDT & MSD Partners. Dia adalah penasihat keamanan nasional kedua Presiden Donald Trump pada 2017 dan asisten sekretaris negara bagi Sekretaris Negara Condoleezza Rice di bawah Presiden George W. Bush. Suaminya adalah seorang senator Partai Republik dari Pennsylvania. “Saya senang membawa pengalaman saya dalam keuangan, pemerintahan, dan pengembangan ekonomi untuk mendukung orang-orang dan pengusaha yang menggunakan layanan Meta,” kata McCormick dalam rilis pers. Dalam rilis pers yang sama, Meta juga mengumumkan bahwa Patrick Collison, salah satu pendiri dan CEO Stripe yang dulunya bagian dari Kelompok Penasihat Meta, akan bergabung dengan dewan. “Patrick dan Dina membawa banyak pengalaman dalam mendukung bisnis dan pengusaha ke dewan kami. Patrick sangat berkomitmen untuk memperluas kesempatan ekonomi, dan Dina memiliki karier panjang dalam advokasi pengembangan ekonomi dan mendukung pengusaha. Perspektif mereka akan sangat berharga bagi bisnis yang mengandalkan layanan kami untuk tumbuh,” kata Zuckerberg dalam rilis pers. Ini adalah bagian dari langkah-langkah yang sedang berlangsung yang menyelaraskan Meta dan Zuckerberg dengan pemerintahan Trump, terutama karena pertempuran antitrust yang sedang berlangsung semakin memanas. Selama beberapa bulan terakhir, Meta menambahkan CEO UFC dan sekutu Trump, Dana White, mengangkat larangan terhadap beberapa ujaran kebencian di platformnya, menghilangkan pengecek fakta demi catatan komunitas, mengakhiri upaya DEI, dan lainnya. Zuckerberg dan eksekutif teknologi lainnya hadir di pelantikan Trump, makan malam di Mar-a-Lago pada Malam Thanksgiving, dan berjanji $1 juta untuk acara tersebut.
