Melalui Jacob Roach / Squarespace
Meskipun banyak hal yang bisa dijelajahi di editor Squarespace nantinya, Blueprint AI membawa Anda ke editor dengan pandangan yang lebih jelas tentang apa itu situs Anda dan bagaimana seharusnya tampilannya. Squarespace senang menonjolkan template-template mereka yang memenangkan penghargaan, dan memang tampilannya bagus, namun seringkali hanya dalam konteks tertentu saja. Misalnya, template Tantillo yang menonjol, langsung, dan penuh warna, jauh lebih cocok digunakan sebagai template untuk situs web restoran daripada, katakanlah, portofolio seorang fotografer.
Blueprint dapat menggabungkan elemen-elemen dari template lain dengan cara yang masuk akal, sambil juga mengisi situs web Anda dengan konten yang dihasilkan oleh AI. Bahkan jika website yang dihasilkan AI bukanlah tujuan akhirnya—dan seharusnya memang begitu—Blueprint menawarkan titik awal yang sangat baik. Anda bisa mendapatkan mockup konten, desain, dan tata letak hanya dengan menjawab beberapa pertanyaan dan membuat beberapa pilihan sederhana, sehingga Anda tinggal menyempurnakan beberapa bagian kecil saja. Ini jauh lebih cepat daripada memaksakan sebuah template agar menjadi fungsional.
Menggunakan Squarespace Website Builder
Melalui Jacob Roach / Squarespace
Walaupun Squarespace mendeskripsikan Blueprint sebagai pembangun situs web AI, ia bukanlah alat terpisah yang berdiri independen dari pembangun situs web utama Squarespace. Setelah Anda selesai membuat situs web, Anda akan diarahkan ke dashboard Squarespace, di mana Anda dapat lebih menyesuaikan situs Anda, mengganti template desain, mengatur pengaturan SEO, dan masih banyak lagi.
Kemampuan untuk menggunakan website builder standar inilah yang membuat Blueprint menonjol. Untuk situs web saya, saya membuat toko eceran daring palsu bernama Goofy Garments, dan saya tidak perlu mengubah banyak hal di editor. Saya beralih ke tata letak yang sedikit berbeda untuk header situs web, mengganti font di satu bagian yang sulit dibaca, menambahkan halaman login, dan selesai.
Jangan salah, salinan yang dihasilkan AI itu tidak sempurna, dan gambar-gambar pakaian generik yang dihasilkan AI memang terlihat seperti, ya, diciptakan oleh AI. Tetapi saya mampu menyatukan semuanya dengan lebih cepat. Daripada memikirkan spasi gambar, ukuran font, dan menghubungkan tombol dengan benar, semuanya sudah siap; saya hanya perlu menambahkan apa yang saya perlukan. Blueprint bahkan menyiapkan beberapa daftar produk preset yang sudah siap dengan gambar dan deskripsi.