Telingamu adalah organ dan lubang alami yang bisa membersihkan diri. Penting untuk menjaga kebersihan telinga serta earbud, headphone, dan alat bantu dengar agar tidak membawa kotoran atau bakteri berbahaya ke dalamnya.
Menurut Lachelle Lazarus, AuD, Audiolog di University of Maryland Medical Center, memakai earbud secara teratur sebenarnya tidak berisiko. Namun, menjaga kebersihannya tetap penting, apalagi jika dipakai setiap hari.
Baca juga: Saya ganti headphone Bose UltraComfort dengan Sony XM6 – begini pengalamannya
"Kami menyarankan pasien untuk membersihkan earbud dan alat bantu dengar agar tidak ada pertumbuhan bakteri yang bisa masuk kembali ke telinga. Pemakaian sepanjang hari tidak terlalu berisiko, tapi sebaiknya earbud dibersihkan setiap hari," ujarnya.
Earbud yang masuk ke saluran telinga bisa membuat area dalam telinga lembap dan hangat, sehingga bakteri berbahaya mudah berkembang dan menyebabkan iritasi. Kotoran telinga yang tersisa juga bisa menyumbat saluran, memerangkap kelembapan, dan menimbulkan masalah.
Berbeda dgn earbud, headphone over-ear tidak bersentuhan langsung dengan bagian dalam telinga. Namun, sampo, tabir surya, keringat, dan minyak alami kulit bisa menumpuk di bantalan telinga dan mengiritasi kulit sekitarnya. Jadi, sesekali perlu dibersihkan.
Baca juga: Cabut 7 alat rumah tangga ini, tagihan listrik saya turun drastis
Menurut J. Ryan Smolarz, MD, MBA, Spesialis THT, beberapa headphone dan earbud terbuat dari bahan yg dapat mengiritasi telinga dan kulit di sekitarnya. Selain itu, earbud dan headphone sering bersentuhan dengan tas, saku, tangan kotor, dan permukaan lain yg mengandung kuman.
Selain membersihkan earbud dan telinga dari kotoran, penting juga memberikan istirahat bagi telinga.