X sedang menggugat sekelompok pengiklan utama atas tuduhan bahwa mereka melakukan “boikot ilegal” terhadap platform yang dulunya dikenal sebagai Twitter. Dalam gugatan yang diajukan pada hari Selasa, X mengklaim Unilever, Mars, CVS, Ørsted, dan puluhan merek lain bersekongkol untuk “secara bersama-sama menahan miliaran dolar pendapatan iklan” melalui inisiatif industri World Federation of Advertisers (WFA).