Ringkasan Utama OpenAI dari ZDNET
OpenAI telah meluncurkan model GPT-5 yang telah lama dinantikan. Model ini diklaim sebagai yang tercepat, tercerdas, dan paling canggih dari OpenAI sejauh ini. GPT-5 tersedia untuk semua pengguna: Gratis, Plus, Pro, dan Team/Enterprise/Edu.
Ada dua jenis model OpenAI di dunia ini: GPT dan model penalaran. Kelebihan model pertama, seperti GPT-4o, adalah kecepatan dan akurasi, sementara model penalaran seperti o3 dan o4 membutuhkan waktu lebih lama untuk berpikir dan daya komputasi lebih besar guna menghasilkan jawaban lebih baik. Model terbaru OpenAI, GPT-5, konon memberikan akses ke keunggulan kedua model tersebut untuk semua pengguna.
Baca juga:
Kekecewaan terhadap Gen AI mengancam, menurut laporan Hype Cycle 2025 Gartner
(Pengungkapan: Ziff Davis, induk perusahaan ZDNET, mengajukan gugatan pada April 2025 terhadap OpenAI, dengan tuduhan melanggar hak cipta Ziff Davis dalam pelatihan dan pengoperasian sistem AI-nya.)
Pada Kamis lalu, OpenAI akhirnya memperkenalkan GPT-5, keluarga model generasi terbaru yang dipromosikan sebagai yang tercepat, tercerdas, dan paling canggih. GPT-5 adalah sistem terpadu yang menggabungkan model cerdas untuk kebanyakan kueri dan model penalaran mendalam (GPT-5 thinking) untuk masalah yang lebih sulit.
Jika Anda penasaran dengan fungsinya dan apakah layak dicoba, lanjutkan membaca.
Apa Itu GPT-5?
Pembeda utama GPT-5 dengan model OpenAI lainnya adalah fitur real router, yang memungkinkan GPT-5 secara otomatis memahami model mana yang digunakan berdasarkan percakapan, kompleksitas perintah, dan lainnya. Router ini terus dilatih menggunakan sinyal nyata untuk memahami skenario terbaik dalam menggunakan model. Begitu pengguna mencapai batas pemakaian, versi mini dari setiap model akan mengambil alih.
Baca juga:
Bisakah GPT-5 memperbaiki Apple Intelligence? Kita akan segera tahu
Meski GPT-4o adalah model yang sangat canggih, ia bukan model penalaran seperti o3 dan o4—yang terbatas untuk pelanggan berbayar. Jadi, GPT-5 adalah kemenangan besar bagi pengguna gratis, yang biasanya tidak memiliki akses ke model penalaran dan secara default tidak bisa menggunakan model lebih canggih.
Keluarga model GPT-5 terdiri dari GPT-5, GPT-mini, GPT-5-nano, dan GPT-5 Pro. Perbedaan antarmodel ini lebih menjadi perhatian pengembang atau perusahaan saat memilih model yang akan dibeli melalui API.
Namun, bagi kebanyakan pengguna, yang perlu diketahui adalah GPT-5 akan otomatis dipilih bahkan untuk pengguna gratis, dan saat mencapai batas akan beralih ke GPT-5 mini, model yang tetap mampu tetapi lebih ringan. GPT-5 Pro hanya tersedia untuk pelanggan ChatGPT Pro dengan biaya $200 per bulan. Ini versi paling canggih GPT-5, ditujukan untuk tugas yang sangat menantang—yang mungkin tidak pernah ditemui pengguna biasa.
Bagaimana Performa GPT-5?
Seperti setiap peluncuran model, GPT-5 disertai evaluasi benchmark, di mana ia meraih skor terbaik di bidang matematika (AIME 2025), coding (SWE-Bench Verified), dan pemahaman multimodal (MMMU). Ia bahkan bersaing ketat dalam Humanity’s Last Exam, benchmark baru dengan pertanyaan multimodal di lebih dari 100 subjek, seperti sains dan humaniora.
Perusahaan mengklaim ini model coding terkuat sejauh ini, mampu membuat situs web, aplikasi, dan game dari perintah teks sederhana. Khususnya, OpenAI menyatakan peningkatan dalam generasi front-end kompleks dan debugging repositori besar.
Sebelum dirilis, saya menyaksikan demo langsung di mana pengguna membuat aplikasi web fungsional dengan elemen interaktif seperti flashcards, kuis, dan game dari perintah teks sederhana. Hasil akhirnya terlihat profesional. Sebagai seseorang yang baru saja membangun situs web, butuh berjam-jam bagi saya untuk menata menggunakan JavaScript dan CSS. GPT-5 tampaknya membawa vibe coding ke level berikutnya.
Bahkan jika Anda pengguna biasa yang memakai AI untuk menulis, Anda tetap akan merasakan manfaatnya. OpenAI mengklaim GPT-5 adalah kolaborator penulisan terbaik, lebih mampu menangani tugas dengan "ambiguitas struktural" seperti puisi bebas. Apa pun yang Anda tulis di ChatGPT, hasilnya seharusnya lebih baik.
Semakin banyak orang bergantung pada ChatGPT untuk pertanyaan kesehatan karena kemampuannya menjelaskan istilah medis yang rumit. Kini, pengalaman itu dioptimalkan dengan GPT-5—memberi tanda peringatan, mengajukan pertanyaan, memahami hasil, mempersiapkan pertanyaan untuk dokter, dan menimbang opsi.
Ingat, GPT-5 bukan pengganti ahli medis. OpenAI mencatat model ini meraih skor tertinggi di HealthBench, evaluasi yang mereka rilis awal tahun ini. Standar eksternal untuk performa AI dalam skenario medis belum ada.
Bagaimana GPT-5 Menangani Keamanan?
Salah satu peningkatan terbesar GPT-5 adalah akurasi lebih tinggi dibanding model penalaran sebelumnya dan lebih sedikit hallucinations. Menurut OpenAI, respons GPT-5 45% lebih kecil kemungkinannya mengandung kesalahan faktual dibanding GPT-4o dengan pencarian web aktif, dan 80% lebih kecil dibanding OpenAI o3.
Ini pencapaian besar karena model penalaran melampaui prediksi pola tradisional dan diajak "berpikir", yang rentan kesalahan.
OpenAI juga menambahkan benchmark baru untuk menguji fakta, seperti LongFact dan FActScore, di mana GPT-5 dengan thinking menunjukkan penurunan signifikan dalam hallucinations. GPT-5 (dengan thinking) juga lebih jujur, mengakui jika suatu tugas mustahil dilakukan. Ini penting karena model AI sering memberi jawaban terdengar masuk akal alih-alih mengaku tidak tahu, yang bisa memperparah misinformasi.
Fitur keamanan baru lainnya adalah "safe completions", memungkinkan ChatGPT menjawab perintah yang biasanya ditolak—tapi dalam batasan keamanan yang ditentukan OpenAI, dengan penjelasan jelas saat tidak bisa menjawab.
Terakhir, meski bukan masalah keamanan, model ini kurang menjilat dan menggunakan lebih sedikit emoji tidak perlu.
Bagaimana Mengakses GPT-5?
Semua Pengguna
GPT-5 dan GPT-5 mini tersedia hari ini untuk pengguna Plus, Pro, Team, dan Gratis, sementara pengguna Enterprise dan Edu akan mendapat akses minggu depan. Namun, pelanggan tetap mendapat keuntungan berlapis.
Misalnya, dengan langganan $20/bulan, pengguna ChatGPT Plus memiliki batas pemakaian "jauh lebih tinggi" daripada pengguna gratis. Sementara itu, pengguna ChatGPT Pro ($200/bulan) mendapat akses tak terbatas ke GPT-5 dan GPT-5 Pro. OpenAI menyatakan pengguna Enterprise dan Edu akan mendapat "batas yang sangat besar".
Baca juga:
Microsoft merilis GPT-5 di seluruh suite Copilot-nya—ini di mana Anda bisa menemukannya
GPT-5 akan menjadi model default, menggantikan model lain untuk pengguna terautentikasi. Namun, pengguna berbayar masih bisa memilihnya di model picker. OpenAI menyatakan pengguna gratis mungkin belum mendapatkan akses penuh ke penalaran hingga beberapa hari ke depan.
Pengembang
Peluncuran ini juga membantu pengembang, yang bisa memanfaatkan keandalan dan akurasi lebih tinggi. OpenAI menyediakan GPT-5, GPT-mini, dan GPT-5-nano di API. Dua parameter baru, reasoning dan verbosity, membantu pengembang mendapatkan yang mereka butuhkan tanpa boros biaya.
Parameter reasoning membuat GPT-5 lebih murah untuk tugas yang tidak butuh pemikiran mendalam, sementara verbosity memungkinkan pengembang mengatur seberapa panjang respons yang diinginkan. Harga lebih murah daripada GPT-4o.
Bagaimana Jika Saya Belum Melihat GPT-5?
GPT-5 mulai dirilis ke semua pengguna pada Kamis lalu, tapi secara bertahap. Jika belum muncul, coba periksa lagi. Pastikan Anda login—meski tersedia untuk pengguna gratis, fitur terbaru seperti GPT-5 tidak bisa diakses tanpa login.
Ikuti cerita dan petualangan teknologi terbaru saya di media sosial:
- Twitter/X: @sabrinaa_ortiz
- Instagram: @sabrinaa.ortiz