Elon Musk terkenal telah ‘membuang’ Donald Trump dengan pernyataannya pada Juni lalu, di mana ia bersikeras bahwa sang mantan presiden "terdapat dalam berkas Epstein," merujuk kepada pelaku kejahatan seksual almarhum Jeffrey Epstein. Namun, wawancara yang baru dirilis dengan rekan Epstein, Ghislaine Maxwell, mungkin akan mengalihkan sorotan kembali kepada Musk terkait segala hal tentang Epstein.
Maxwell, yang saat ini mendekam di penjara karena perdagangan seks anak di bawah umur, baru-baru ini diwawancarai oleh Todd Blanche, mantan pengacara pribadi presiden yang kini menjadi pejabat tinggi di Departemen Kehakiman AS. Transkrip wawancara yang telah disunting, beserta rekaman audionya, diterbitkan di situs web DOJ pada Jumat.
Pesta Ulang Tahun Brin
Berdasarkan transkrip, Blanche bertanya kepada Maxwell tentang beberapa orang berpengaruh, termasuk Elon Musk:
TODD BLANCHE: Oke. Saya ingin — kami telah membahas beberapa individu kemarin dan saya ingin menyebut beberapa nama lagi dan menanyakan apakah Anda — apakah Anda mengenal mereka. Dan jika Anda mengenal mereka, bagaimana Anda mengenal mereka. Apakah Anda kenal Elon Musk?
GHISLAINE MAXWELL: Saya kenal.
BLANCHE: Dan bagaimana Anda bertemu Tn. Musk?
MAXWELL: Saya bertemu dengannya pada — saya tidak ingat tahunnya, tetapi kira-kira sekitar 2010, ’11, atau semacam itu, seingat saya. Waktu itu saya menghadiri sebuah acara untuk Sergey Brin, salah satu pendiri Google. Sergey mengadakan — itu untuk ulang tahunnya. Dan kami — atau sekelompok dari kami, saya bahkan tidak ingat berapa banyak, tetapi tidak banyak. Mungkin — saya tidak tahu. Kalau saya bilang 40, mungkin saya salah. Bisa jadi 30 atau 50, saya tidak ingat. Maaf. Kami pergi ke pulau milik teman lainnya. Seseorang yang dipanggil Tn. Pigozzi di Karibia dan — tidak bersama Epstein, dia tidak ada di sana, untuk merayakan ulang tahun Sergey. Dan kami berada di sana bersama, saya ingin mengatakan, tiga atau empat hari, kurang lebih seperti itu dalam ingatan saya. Dan Tn. Musk hadir dalam acara itu.
BLANCHE: Dan itu adalah pertama kalinya Anda bertemu dia, sepengetahuan Anda?
MAXWELL: Sejauh yang saya ingat, ya.
Wall Street Journal melaporkan pada 2023 bahwa Epstein pernah menasihati Sergey Brin dalam hal perpajakan pada 2007. Namun, Musk dan Brin memiliki drama mereka sendiri. Pada 2022, Musk membantah memiliki affair dengan istri Brin pada waktu itu, Nicole Shanahan, yang kemudian menjadi calon wakil presiden Robert F. Kennedy Jr. dalam kampanye presiden 2024. Menurut Wall Street Journal, Brin menarik semua investasinya dari perusahaan-perusahaan Musk setelah dugaan perselingkuhan tersebut.
Foto Tersebut
Blanche kemudian melanjutkan dengan menanyai Maxwell tentang adik Elon, Kimbal, yang menurut laporan Business Insider pada 2020, dilaporkan dijodohkan dengan seorang pacar oleh Epstein bertahun-tahun yang lalu.
BLANCHE: Apakah Anda pernah bertemu — apakah Anda kenal adiknya, adik Tn. Musk?
MAXWELL: Saya tidak tahu apakah saya pernah bertemu dia. Saya tahu dia punya adik laki-laki dan saya rasa saya tidak pernah bertemu.
BLANCHE: Selain waktu itu di — sekitar 2010, di pulau di Karibia selama beberapa hari, apakah Anda — apakah Anda pernah bertemu — apakah Anda kenal Tn. Musk di luar kesempatan itu?
MAXWELL: Kami bertemu di — saya hadir di acara Oscar dan kami bertemu di sana.
BLANCHE: Tahun berapa itu, sebelumnya atau setelahnya?
MAXWELL: Sepertinya setelah acara itu.
BLANCHE: Dan apakah Anda tahu apakah Tn. Epstein mengenal Tn. Musk?
MAXWELL: Saya yakin mereka kenal. Dan satu-satunya alasan saya mengatakan itu bukan dari ingatan saya, tetapi karena saya melihat — saya rasa saya melihat — ingatan saya mengatakan bahwa dalam proses discovery, mereka berkomunikasi melalui email.
BLANCHE: Jadi Anda tidak memiliki pengetahuan pribadi tentang hal itu?
MAXWELL: Saya tidak punya —
BLANCHE: Itu hanya dari yang Anda — yang Anda lihat dari pers atau dari discovery?
MAXWELL: Dan saya yakin adiknya juga, sebenarnya.
BLANCHE: Maaf?
MAXWELL: Adik Tn. Musk juga. Tapi saya tidak — seperti saya katakan, ingatan saya tidak — tidak sebaik yang saya harapkan. Dan saya hanya ingin menyatakan itu.
Maxwell tampaknya merujuk pada pesta Oscar Vanity Fair pada 2 Maret 2014, di mana dia dan Musk difoto bersama. Musk sebelumnya menyatakan bahwa Maxwell sengaja ‘photobomb’ dia selama acara tersebut.
Dalam sebuah cuitan pada 2020, Musk bersikeras, “Tidak kenal Ghislaine sama sekali. Dia pernah photobomb saya sekali di pesta Vanity Fair beberapa tahun lalu. Pertanyaan sebenarnya adalah mengapa VF mengundangnya sejak awal.”
Tetapi fakta bahwa Maxwell mengklaim mereka bertemu tahun-tahun sebelumnya, pada 2010 atau 2011, tampaknya merupakan informasi baru, asalkan Maxwell mengatakan yang sebenarnya. Jaksa sebelumnya menuduhnya melakukan sumpah palsu, tetapi mencabut tuduhan tersebut setelah ia dihukum karena perdagangan seks.
Presiden dan Ulang Tahun yang Lain
Wawancara baru ini jelas akan sangat diteliti, mengingat banyaknya nama yang disebutkan. Namun, penting juga untuk mempertimbangkan insentif seperti apa yang dimainkan oleh Maxwell, Blanche, dan Trump. Blanche bukan hanya mantan pengacara Trump, tetapi juga cukup akrab dengan pengacara Maxwell, David Oscar Markus. Menurut ABC News, Blanche dua kali tampil di podcast Markus.
Trump sendiri bersikap tidak jelas ketika ditanya tentang Maxwell, bahkan memberikan jawaban aneh atas pertanyaan selama masa jabatan pertamanya ketika dia pertama kali dipenjara. Dalam sebuah briefing Gedung Putih pada 21 Juli 2020, Trump berkata, “Saya tidak terlalu mengikutinya. Saya hanya berharap yang terbaik untuknya, sejujurnya. Saya telah bertemu dengannya berkali-kali selama bertahun-tahun, terutama sejak saya tinggal di Palm Beach, dan saya kira mereka tinggal di Palm Beach, tapi saya berharap yang terbaik untuknya, apapun itu.” Aku telah bertemu dengannya berkali-kali selama bertahun-tahun, terutamanya karena saya dulu tinggal di Palm Beach dan sepertinya mereka juga tinggal disana. Tapi, saya tetap mendoakan yang terbaik baginya apapun yang terjadi.” (21 Juli 2020)
[gambar atau embed]
— Matt Novak (@paleofuture.bsky.social) 27 Mei 2025 pukul 18.49
Wall Street Journal dan New York Times baru-baru ini melaporkan tentang sebuah album ulang tahun yang dibuat untuk Epstein pada 2003 yang berisi surat-surat persahabatan dari orang-orang seperti miliarder Leslie Wexner, pengacara Alan Dershowitz, dan Presiden Trump. Surat itu dikabarkan berisi kalimat bahwa kedua pria itu “memiliki beberapa kesamaan,” dan menyatakan bahwa “enigma tidak pernah menua,” diakhiri dengan kalimat “Selamat Ulang Tahun—dan semoga setiap hari menjadi rahasia indah lainnya.”
Foto surat tersebut belum dirilis ke publik, namun versi palsu dari surat itu telah menjadi viral di internet. Trump berteman dengan Epstein setidaknya selama 15 tahun sebelum akhirnya mereka berselisih. Para pendukung Trump bersikeras itu karena Epstein berlaku “menjijikkan” di klub Mar-a-Lago Trump, sementara yang lain percaya itu lebih berkaitan dengan kesepakatan properti dimana mereka bersaing untuk membeli sebuah estate.
Sangat tidak biasa bagi seorang pejabat tinggi di Departemen Kehakiman untuk mewawancarai langsung seseorang yang ada di penjara. Tapi ini memang masa-masa yang sangat tidak biasa.