Kapan terakhir kali Anda mengeklik tombol Suka pada suatu konten di luar Facebook, sehingga menyebabkan siapapun yang melihat aktivitas Facebook Anda melihat rekomendasi kecil Anda di feed berita mereka? Lebih lanjut, kapankah terakhir kali Anda memberikan komentar pada konten di luar Facebook dengan mengeklik tombol komentar Facebook?
Ternyata tombol-tombol ini masih aktif di suatu tempat, dan cukup sering digunakan sehingga Meta merasa perlu mengumumkan bahwa mereka akan dihentikan tahun depan pada 10 Februari.
Mungkin langkah yang bijaksana bagi Meta untuk menghapus artefak-era internet yang lebih naif ini dari ingatan.
Pada tahun 2010, menyusul kesuksesan besar tombol Suka di tahun sebelumnya, Facebook meluncurkan sesuatu yang disebut Open Graph, serangkaian produk bagi pengembang yang mengaplikasikan fungsi sosial Facebook ke situs mana pun yang bersedia menggunakannya. Secara teori, ini merupakan semacam hubungan simbiosis mutualistik antara situs eksternal, yang mendapat lalu lintas pengguna; pengguna, yang mendapat pengalaman sosial; dan Facebook, yang mendapat data semua orang.
Agak merinding membaca tulisan Dan Fletcher dari Time mengenai peluncuran produk-produk ini kala itu. “Facebook ingin membuat Web lebih sosial, dan dalam prosesnya meningkatkan informasi yang ingin Anda bagikan,” demikian artikel Fletcher dimulai. Firasat buruknya justru semakin menjadi dari sana:
Setiap kali Anda menandai bahwa Anda menyukai sesuatu, informasi itu dikirim kembali ke Facebook dan kemudian ke situs web yang Anda kunjungi. Jika cukup banyak teman Anda yang menyukai restoran yang sama di Yelp, Anda akan melihatnya di Yelp dan saat login ke Facebook. Menyukai artikel ini? Klik tombolnya, dan teman-teman Anda mungkin akan melihat rekomendasi Anda ketika mereka mengunjungi TIME.com.
Satu skandal Cambridge Analytica kemudian, saya rasa kita semua dapat sepakat bahwa membiarkan preferensi dan emosi kita dikonversi menjadi data dan dipanen sepanjang hari oleh sebuah perusahaan teknologi adalah, paling baik, sebuah keputusan hidup yang patut dipertanyakan.
Menurut posting blog Meta sendiri tentang penghentian fitur-fitur ini, “Plugin yang akan dihentikan merefleksikan era awal pengembangan web, dan penggunaannya secara alami telah menurun seiring lanskap digital yang berevolusi.”
Meta mencatat bahwa para pengembang tidak perlu melakukan apa pun untuk menyingkirkan tombol-tombol tersebut. Ketika waktunya tiba, tombol-tombol itu akan berhenti muncul—atau lebih tepatnya, masing-masing akan ditampilkan sebagai “piksel 0x0 (elemen tak terlihat) daripada menyebabkan error atau merusak fungsi situs web Anda.”
Tapi tidak semua “Social Plugins” lama untuk Facebook akan berakhir. Jika Anda gulir ke bagian bawah artikel ini, Anda akan melihat modul “Bagikan cerita ini” dengan ikon “F” kecil milik Facebook. Sejauh yang dapat kami lihat, fitur itu tidak akan ke mana-mana. Kami telah meminta Meta untuk mengonfirmasi hal ini dan akan memperbarui jika mendapat tanggapan. Sementara itu, silahkan diklik, hanya untuk memastikan bahwa fiturnya masih berfungsi.