Kerry Wan/ZDNET
Ikuti ZDNET: Tambahkan kami sebagai sumber pilihan di Google.
Pixel 8 dan yang lebih baru mendukung gamut warna lebar Display P3. P3 memberikan warna yang lebih kaya dan akurat dibandingkan sRGB. Foto mungkin terlihat kusam pada perangkat yang tidak mendukung P3.
Salah satu alasan mengapa ponsel Pixel sangat populer adalah kameranya. Terdapat kedalaman, tingkat kejernihan, dan warna yang cemerlang serta akurat yang jarang bisa disamai oleh kebanyakan kamera ponsel lain.
Baca juga: Cara menghapus cache ponsel Android Anda (dan alasan mengapa Anda tidak harus menundanya)
Google selalu berupaya meningkatkan diri dengan menyempurnakan kamera Pixel di setiap iterasi. Sejak Pixel 8, Google memperkenalkan fitur perekaman gamut lebar P3 yang hadir bersama format Ultra HDR di Android 14. Fitur perekaman gamut lebar Display P3 ini membuat foto terlihat sangat hidup dengan warnanya.
Apakah itu Display P3?
Display P3 adalah ruang warna yang menggabungkan komponen-komponen berikut:
Gamut warna DCI-P3
Titik putih D65
Kurva gamma sRGB
Bagi mereka yang tidak tergabung dalam klub fotografi, Gamma adalah operasi non-linear yang digunakan untuk mengkode dan mendekode luminansi dalam foto dan video. Definisi yang lebih mudah dipahami adalah, gamma mendefinisikan hubungan antara nilai numerik sebuah piksel dan luminansinya. Tanpa gamma, foto Anda tidak akan menangkap warna sebagaimana mata Anda melihatnya.
Baca juga: Mengubah 12 setelan ini di ponsel Android saya memperpanjang daya baterainya berjam-jam
Titik putih (atau keseimbangan putih) membantu kamera menghindari nuansa warna dan cahaya yang tidak diinginkan. Bayangkan dalam hal suhu warna. Apakah Anda merekam dalam cahaya siang hari atau cahaya dalam ruangan yang hangat? Dengan titik putih yang salah, foto Anda bisa jadi memiliki corak biru atau kuning.
Gamut warna adalah rentang warna dalam suatu ruang warna yang dapat dihasilkan ulang oleh sebuah perangkat.
Display P3 (dikenal juga sebagai DCI-P3) adalah ruang warna yang dibuat oleh Digital Cinema Initiatives dan Society of Motion Picture and Television Engineers untuk mencoba menstandarisasi warna yang digunakan dalam industri film. P3 menargetkan apa yang Anda lihat di bioskop. Bahkan ada bagan koordinat untuk warna merah (x = .68, y = .332), hijau (x = .265, y = .69), biru (x = .15, y = .06), dan titik putih (x = .134, y = .351).
P3 menawarkan jangkauan warna yang lebih luas dibanding sRGB, jadi siapa pun yang ingin meningkatkan kualitas fotografi selulernya patut mempertimbangkan penggunaan Display P3. Jika Anda pengguna Google Pixel 8 atau 9, Anda beruntung karena semua smartphone dalam jajaran tersebut mendukung P3.
Mari saya tunjukkan cara mengaktifkanya.
Cara mengaktifkan P3 di aplikasi kamera Pixel
Apa yang Anda butuhkan: Satu-satunya hal yang diperlukan adalah ponsel Pixel 8 atau yang lebih baru. Bisa berupa model standar, Pro, atau XL.
Langkah pertama adalah membuka kunci ponsel dan membuka aplikasi kamera.
Buka Pengaturan dengan mengetuk ikon gir di bagian kiri bawah jendela.
Pastikan kamera Anda disetel ke mode Foto terlebih dahulu.
Jack Wallen/ZDNET
Dari jendela pop-up Pengaturan, ketuk “Pengaturan lainnya” lalu ketuk Lanjutan.
Tidak masalah apakah Anda berada di mode Umum atau Pro.
Jack Wallen/ZDNET
Geser tombol On/Off untuk opsi tersebut hingga berada pada posisi On. Anda kini dapat keluar dari pengaturan.
Anda dapat mengaktifkan Ultra HDR dan P3 secara bersamaan.
Jack Wallen/ZDNET
Saat Anda mengambil foto, peningkatan warnanya mungkin terlihat halus di beberapa perangkat namun dramatis di perangkat lain.
Warna kuning di foto sebelah kanan (yang menggunakan P3) terlihat lebih terang dan tajam.
Jack Wallen/ZDNET
Satu catatan dalam menggunakan P3 adalah bahwa tidak semua perangkat kompatibel. Anda mungkin mengambil foto dengan gamut P3 lalu membagikannya kepada seseorang yang perangkatnya tidak mendukung fitur ini. Saat mereka membuka foto tersebut, kualitasnya tidak akan terlihat sebaik yang ada di perangkat Anda.