Dalam rapat pemegang saham Tesla pada 6 November lalu, Elon Musk menyatakan bahwa perusahaan kendaraan listrik itu hampir siap untuk mengizinkan aktivitas berkirim pesan teks saat menyetir. Menurut Electrek, Musk mengatakan fitur ini dapat dihadirkan ke mode menyetir penuh otonom (FSD) dalam waktu satu atau dua bulan ke depan.
Berita terbesar dari acara tersebut sebenarnya terkait paket kompensasi Musk. Dalam rapat itu, para pemegang saham menyetujui paket pembayaran senilai $1 triliun untuk Musk, yang akan membuat orang terkaya di dunia itu semakin kaya. Namun, pernyataan sang CEO tentang “berkrim pesan dan menyetir” juga patut mendapat perhatian lebih.
Dalam mode FSD Tesla, pengemudi dapat melepaskan tangan dari kemudi, meskipun mereka tetap diharuskan untuk memperhatikan jalan dan sesekali menyentuh kemudi. Jika pengemudi mencoba menggunakan perangkat seluler saat FSD aktif, fitur Autopilot dirancang untuk mendeteksi aktivitas ini dan memberikan peringatan kepada pengemudi.
Buku panduan pengemudi Tesla online menyatakan: “Jangan gunakan perangkat genggam saat menggunakan fitur Autopilot. Jika kamera kabin mendeteksi perangkat genggam saat Autopilot aktif, layar sentuh akan menampilkan pesan yang mengingatkan Anda untuk memperhatikan jalan.”
Sekarang, Musk menyebut perusahaan percaya bahwa FSD sudah cukup maju sehingga pengemudi dapat mengalihkan pandangan dari jalan dan mengirim pesan teks. Ini menyusul peluncuran mode “Mad Max” baru oleh Tesla untuk pelanggan FSD, yang memungkinkan kecepatan lebih tinggi dan pergantian jalur yang lebih agresif. Fitur yang diluncurkan pada Oktober itu hampir langsung menarik perhatian penyelidik federal.
Tentu saja, sebagian besar negara bagian (serta banyak kota dan kabupaten) memiliki undang-undang yang melarang berkirim pesan teks saat menyetir. Bahkan, Montana adalah satu-satunya negara bagian yang tidak memiliki larangan total terhadap praktik tersebut.
Kita juga harus mencatat bahwa Musk memiliki rekam jejak panjang dalam melebih-lebihkan jadwal untuk produknya, khususnya dalam hal kendaraan otonom.
Pada tahun 2017, dia memperkirakan bahwa pengemudi akan dapat tidur di belakang kemudi pada tahun 2019. Tanpa gentar, dia memprediksi pada tahun 2019 bahwa robotaxi akan segera siap diluncurkan. Tesla baru meluncurkan layanan robotaxi tahun ini, dan itu pun hanya di Austin, Texas.
Mashable Light Speed