Dunia Liar Kacamata AR China Membuatku Yakin Meta Akan Kolaps

Kacamata AR Lagi Ngetren Banget, dan China Lagi di Atas Angin

Aku udah bilang berkali-kali, tapi kacamata AR lagi hits banget sekarang, dan bisa dibilang nggak ada yang lebih on fire dari China. Sementara AS masih sabar nunggu Meta rilis apa pun yang mirip prototype AR mereka, Orion, China kayaknya tiap hari makin maju. Contoh terbaru? Kacamata ini punya lensa waveguide warna penuh dan kecerahan 900 nit dari perusahaan China bernama Wigain. Singkatnya, ini kacamata AR warna penuh yang cukup terang buat dipake di luar ruangan. Dan yang bikin kaget, Wigain bilang mereka bisa diproduksi massal.

Cara Wigain bahas produknya mirip banget kayak kacamata berbasis Orion yang rencananya Meta rilis di 2027, bedanya, ini udah bisa dibeli—atau setidaknya pre-order. Wigain ngaku kacamata AR mereka, Omnision, punya field of view 50 derajat, pakai layar mikro-OLED Sony, resolusi 800p dengan tampilan warna penuh. Ditenagai Qualcomm XR2 Gen 1, yang bikin kinerjanya cukup cepat. Kalau mau lebih kencang, ada station dengan Wi-Fi 7 yang pake chip Qualcomm Gen 2. Wigain klaim baterainya tahan 6 jam—cukup oke buat kacamata dengan fitur sebanyak ini. Desainnya sih biasa aja, tapi bobotnya cuma 120 gram.

Jangan salah paham, aku masih ragu sama klaim Wigain, tapi fakta bahwa mereka baru aja demo kacamata ini di Expo di Osaka, Jepang, plus udah punya tanggal rilis dan pre-order, bikin aku harus serius ngebahas Omnision. Lagian, Wigain nggak sendirian dalam kemajuan XR. Xiaomi, seperti yang pernah kubahas, baru aja luncurin kacamata XR yang jauh lebih bagus dari Meta Ray-Bans. Memang bukan AR, tapi baterainya dua kali lebih awet, bisa video call first-person, dan katanya bisa rekam video sampe 45 menit—bandingin sama Ray-Bans yang cuma 3 menit. Bahaan ada fitur pembayaran pake QR code dan verifikasi suara. Harganya? Sekitar sama dengan saingannya Meta.

MEMBACA  Negara bagian AS memerintahkan dana pensiun mereka untuk menjual investasi China mereka

Aku bukan analis pasar sih, tapi kalau harus nebak negara mana yang bakal sukses secara teknis dalam hal kacamata AR, jawabanku China terus. Dan sebagai orang yang lama nguli di dunia teknologi, cerita ini udah basi—nggak cuma di XR. Misalnya, EV di China nggak cuma murah banget, tapi juga lebih canggih dibanding yang dijual di AS. Di atas kertas, produsen kayak BYD menang telak, meski pasar AS itu cerita lain karena alasan politik. Tapi sebagai konsumen, aku lagi di sisi lain koin, berharap perusahaan AS bisa belajar dari China. Soalnya, damn, Wigain—kalau kacamatanya emang sebagus itu—udah ngalahin Orion Meta sebelum sempet rilis.