Ingat ketika orang-orang mulai meminta saran memasak pada AI, dan malah disuruh pakai lem agar keju lengket di pizza? Tampaknya, teknologi yang sama kini banyak dipakai untuk memandu persiapan makan malam Thanksgiving tahun ini. Menurut Bloomberg, hal ini sangat mengurangi jumlah pengunjung situs penulis resep yang biasanya ramai pada periode ini.
Masalahnya serupa dengan ketika Google pernah menyarankan orang untuk makan satu batu sehari: fitur AI Overviews di mesin pencari. Fitur ini menyajikan panel cepat berisi semua “informasi relevan” tanpa perlu mengunjungi situs web dan membaca esai pribadi 2.000 kata yang kerap menyertai resep di internet.
Hal ini menimbulkan dua masalah. Pertama, bagi para penulis resep yang telah mencurahkan kerja nyata—mulai dari pengetahuan kuliner, persiapan bahan, hingga uji coba hingga hasilnya sempurna—trafik mereka kini dialihkan oleh AI Overviews. Kreator yang diwawancarai Bloomberg mengaku trafik turun 40-80% dibanding Thanksgiving sebelumnya. Tren serupa juga dialami situs lain, dengan penurunan klik hingga 80% semenjak AI Overviews semakin populer.
Kedua, bagi para juru masak rumahan, ada risiko besar mendapatkan informasi yang keliru. Soalnya, AI tidak benar-benar paham apa yang dibacanya. Ia hanya bisa memuntahkan kembali apa yang dianggap relevan. Ini berbahaya dalam memasak, di mana sedikit kesalahan bisa merusak hidangan. Misalnya, Bloomberg mewawancarai seorang koki dengan resep kue Natal populer. Di situs aslinya, kue dipanggang pada 160°C (320°F) selama 1,5 jam. Sementara versi ringkasan AI menyarankan waktu memanggang 3-4 jam—lebih dari dua kali lipatnya. Tidak perlu ahli baking untuk tahu bahwa hasilnya tidak akan bagus.
Resep yang dihasilkan AI telah menjadi semacam industri mikro. Jika Anda menjelajah media sosial mencari ide masakan, mungkin akan menemukan halaman yang tampak biasa—tapi resepnya terasa sedikit aneh. Skenario terbaik, Anda mungkin dapat hidangan yang membosankan tapi masih bisa dimakan. Skenario terburuk, Anda bisa menyebabkan kebakaran karena di suatu tempat dalam ‘lubang hitam’ model bahasa besar, AI memutuskan bahwa ikan yang dibungkus aluminium foil harus dimasukkan ke microwave dengan suhu tinggi.
Mungkin lebih aman kalau Anda ambil salah satu buku resep lama dari rak dapur selama musim liburan ini.