Badan Pengawas Obat dan Makanan baru saja memperluas daftar produk kayu manis yang terkontaminasi timbal yang dijual di Amerika Serikat, menambahkan merek lain yang mungkin tidak aman untuk dikonsumsi.
Pemberitahuan terbaru memperingatkan agar tidak mengonsumsi atau menjual kayu manis bubuk yang didistribusikan oleh El Servidor yang berbasis di New York. Secara keseluruhan, FDA telah memperingatkan konsumen tentang setidaknya 10 produk kayu manis yang terkontaminasi timbal sejak Oktober 2023. Produk yang harus dibuang dan tidak dibeli termasuk:
Paparan timbal tetap menjadi risiko kesehatan serius secara global dan di Amerika Serikat, meskipun banyak upaya dilakukan untuk membatasi kontak dengan elemen beracun ini. Regulasi-regulasi tersebut termasuk penghentian bertahap bensin bertimbal oleh EPA, yang berakhir pada tahun 1990-an, dan undang-undang tahun 1971 yang melarang penjualan cat berbasis timbal.
Ada banyak penyebab paparan timbal saat ini. Pabrik manufaktur dan daur ulang baterai timbal, bensin penerbangan, produk yang dilapisi cat timbal, peluru timbal, serta cat dan pipa di bangunan-bangunan tua hanyalah beberapa hal yang mencemari udara, tanah, air, dan makanan. Timbal terkadang juga disengaja ditambahkan ke dalam produk makanan untuk meningkatkan beratnya dan meningkatkan warnanya.
Tidak ada batas paparan timbal yang aman, dan ini sangat berbahaya terutama untuk bayi dan anak-anak di bawah enam tahun yang sedang berkembang dengan cepat, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.
Kayu manis merek El Servidor ditemukan mengandung 20 bagian per juta (PPM) timbal, sementara produk kayu manis bubuk lainnya yang diingatkan oleh FDA mengandung tingkat antara 2,03 dan 3,4 PPM. Beberapa kayu manis yang digunakan dalam kantong merek WanaBana ditemukan mengandung hingga 5.110 PPM timbal. Meskipun FDA belum menetapkan batas timbal spesifik untuk rempah-rempah, Uni Eropa dilaporkan tidak mengizinkan penjualan kayu manis yang mengandung lebih dari 2 PPM timbal.