Kenaikan suku bunga Federal Reserve selama dua tahun terakhir telah mendorong rata-rata tingkat hipotek ke wilayah yang tidak terjangkau, meninggalkan calon pembeli di pinggir lapangan dan membuat pasar perumahan terhenti. Sejak musim panas lalu, Komite Pasar Terbuka Federal telah menjaga tingkat dana federal tetap antara 5,25% dan 5,50%. Jika tingkat suku bunga tetap tinggi untuk waktu yang lama, hal itu tidak menguntungkan bagi para pembeli rumah. Meskipun Fed merencanakan untuk menurunkan tingkat suku bunga setidaknya tiga kali tahun ini, inflasi belum menunjukkan tren penurunan yang stabil menuju target tahunan 2% bank sentral. Fed harus yakin bahwa pemangkasan suku pinjaman tidak akan mempercepat pertumbuhan ekonomi dan kembali mendorong biaya, kata Alex Thomas, analis riset senior di John Burns Research and Consulting. “Sementara inflasi tinggi, pertumbuhan lapangan kerja kuat, upah riil meningkat, dan pasar saham mendekati tertinggi sepanjang masa, tidak ada alasan untuk bersikap tergesa-gesa [memangkas suku bunga],” kata Thomas. Data ekonomi masa depan akan memainkan peran penting dalam menentukan kapan – dan seberapa besar – Fed memangkas suku bunga. Inilah yang perlu diketahui tentang bagaimana kebijakan suku bunga pemerintah memengaruhi tingkat hipotek.
